SuaraBatam.id - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Batam telah resmi membuka proses pendaftaran untuk calon kepala daerah untuk pilkada pada bulan November 2024.
"Proses pendaftaran telah dimulai hari ini. Kami menyambut baik partisipasi tokoh masyarakat dan pihak lain untuk bergabung dengan DPC PDIP Batam dan berpotensi maju dalam Pilkada," ungkap Tumbur M. Sihaloho, Ketua Penjaringan, dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com.
Tumbur menambahkan bahwa pendaftaran calon kepala daerah akan berlangsung hingga 25 Mei mendatang. Persyaratan untuk mendaftar termasuk memiliki sikap nasionalis, integritas yang tinggi, pemahaman tentang keberagaman, kesetiaan pada Pancasila, serta patuh terhadap hukum yang berlaku.
"Di antara internal partai, beberapa nama yang telah menyatakan minat untuk mendaftar termasuk Ketua DPC Nuryanto, Putra Yustisi Respati, dan beberapa kader lain dari PDIP. Kami juga membuka kesempatan bagi tokoh dari luar yang tertarik untuk bergabung dengan PDIP," tambahnya.
Mengenai munculnya beberapa nama calon, Tumbur menekankan bahwa politik adalah hal yang dinamis dan kandidat yang muncul masih bisa berubah.
"Peluang untuk mendaftar terbuka bagi siapa saja. Pokoknya, PDIP bertekad untuk menjadikan Pilkada ini sukses," tegasnya.
Baca juga:
Geger! Bayi Perempuan Ditemukan Terbungkus Handuk di Karimun, Diduga Dibuang Orang Tua
Gara-gara Beri Permen ke Anak-anak, WN Singapura Nyaris Diamuk Massa di Batam, Kenapa?
Askarmin Harun, Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPC PDIP Batam, menegaskan seleksi ini untuk menyaring calon yang memiliki visi dan misi sejalan dengan PDIP.
"Setelah proses pendaftaran selesai, nama-nama calon akan diajukan ke DPD dan DPP PDIP untuk diputuskan," katanya.
Askarmin juga menyoroti pentingnya komunikasi dan konsolidasi dengan partai lain serta memperkuat komunikasi di tingkat lokal.
"Kami telah memulai pendekatan dan konsolidasi dengan partai lain. Kami akan mendengarkan masukan dari basis terkait calon yang akan diusung nantinya sebelum keputusan akhir," tambahnya.