Kebakaran Lahan 3 Hektar di Bintan, Damkar Minta Warga Tidak Buang Sampah Sembarangan

"Kami terima laporan kebakaran tersebut dari seorang ibu-ibu berusia 50 tahun. Nama pelapornya adalah Ibu Betty," ujar Panyodi

M Nurhadi
Senin, 26 Juli 2021 | 15:01 WIB
Kebakaran Lahan 3 Hektar di Bintan, Damkar Minta Warga Tidak Buang Sampah Sembarangan
Kebakaran kilang minyak Pertamina di Balongan, Indramayu. (Antara)

SuaraBatam.id - Lahan dengan luas mencapai 3 hektar di Jalan Berdikari, Kampung Sukadamai, Kelurahan Tanjunguban Timur, Kecamatan Bintan Utara habis terbakar.

Belum diketahui secara pasti penyebab dari kebakaran hutan ini. Petugas pemadam kebakaran segera mendatangi lokasi usai seorang ibu menelpon damkar.

Disampaikan oleh Kasubag TU Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Bintan Utara, Panyodi, kebakaran lahan itu terjadi Minggu (25/7/2021). Kejadiannya sekitar Pukul 11.00 WIB, namun pihaknya menerima laporan warga sekitar pukul 11.23 WIB.

"Kami terima laporan kebakaran tersebut dari seorang ibu-ibu berusia 50 tahun. Nama pelapornya adalah Ibu Betty," ujar Panyodi, Senin (26/7/2021).

Baca Juga:Sapi Kurban Kabur saat Akan Dipotong, Warga Bintan Sebar Info Kehilangan

Mendapati laporan tersebut, UPT Damkar Bintan Utara mengerahkan 8 personel dan mobil damkar menuju lokasi kejadian. Saat tiba di lokasi, api di lokasi itu sudah sangat besar.

Api mudah menjalar kemana-mana karena banyaknya lahan yang kering disana. Bahkan kobaran api sudah mengarah ke salah satu rumah warga.

"Jadi kobaran api yang mengarah ke rumah warga terlebih dahulu kita padamkan. Dipastikan rumah itu aman, baru padamkan seluruhnya," jelasnya.

Bersama anggota Polsek Bintan Utara, petugas damkar berhasil emmadamkan api 1,5 jam kemudian atau tepatnya sekitar pukul 13.00 WIB.

Hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran lahan tersebut. Kemudian juga belum diketahui pemilik lahannya.

Baca Juga:Tengah Malam Pabrik di Kelapa Gading Terbakar, Enam Mobil Damkar Dikerahkan

"Kita imbau kepada warga tidak membakar sampah sembarangan. Karena saat ini cuaca panas dan angin bertiup kencang sehingga sangat rawan kebakaran," ucapnya, melansir Batamnews --jaringan Suara.com.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini