SuaraBatam.id - Seiring perkembangan kasus pasien Covid-19 di Kota Batam, Kepulauan Riau, Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam mulai memikirkan solusi menghadapi potensi meledaknya kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengungkapkan, salah satu upaya yang saat ini telah dilakukan menggandeng pengusaha perhotelan.
"Saat ini sudah ada pasien yang dinyatakan positif Covid-19, tengah menjalani isolasi di hotel tersebut," ungkapnya, Jumat (7/5/2021).
Meski demikian, Didi belum dapat menjelaskan mengenai hotel yang dimaksud. Sementara terkait status pasien tersebut, termasuk pasien mandiri dan menggunakan biaya sendiri.
Baca Juga:Taman Dang Anom, Spot Berbuka Keberkahan Bagi Pedagang dan Pemburu Takjil
Didi menyebut, terkait fasilitas, saat ini pihak hotel hanya menyediakan 10 unit kamar bagi pasien kategori isolasi mandiri.
"Untuk pelayanan sama seperti tamu hotel lain, namun petugas merupakan tim nakes yang standby disana," paparnya.
Ia memaparkan, hal ini mempermudah pihak Tenaga Kesehatan (Nakes) dalam melakukan kontrol terhadap pasien hingga dinyatakan sembuh.
Kerjasama ini juga diungkapkan nya sebagai salah satu upaya Batam, menyediakan tempat dalam menyambut kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang kembali ke Indonesia melalui Batam.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan Bapelkes dengan kapasitas 70 kamar dengan dua tempat tidur.
Baca Juga:Panas! Gubernur Sumut Sewot ke Menantu Jokowi soal Karantina COVID: Salah!
"Jadi ada sekitar 140 tempat tidur kita sediakan disana," terangnya.
Pada kesempatan itu, Didi juga menghimbau agar rumah sakit menyediakan tambahan ICU khusus pasien Covid-19 guna mengantisipasi adanya tambahan kasus.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait