SuaraBatam.id - Bantahan Rusia terhadap rencana invasi ke Ukraina berpengaruh pada kondisi nilai tukar rupiah hari ini.
Rupiah berpeluang menguat dengan kabar tersebut. Nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp14.200 per dolar AS pada perdagangan Rabu, 16 Februari 2022.
Selain itu, pergerakan rupiah akan dibayangi penantian pasar terhadap data neraca perdagangan Indonesia pada Januari 2022 yang akan dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini.
Melansir dari RTI, rupiah saat ini terkoreksi -1,07% ke level Rp14.244 per dolar AS.
Selain atas dolar AS, rupiah juga melemah terhadap dolar Australia (-1,15%), poundsterling (-1,13%), dan euro (-1,02%). Pada saat yang sama, rupiah menjadi mata uang terlemah di Asia.
Baca Juga:Nilai Tukar Rupiah dan IHSG Kompak Menguat Seiring Meredanya Ketegangan Rusia-Ukraina
Rupiah pagi ini memerah terhadap dolar Hong Kong (-1,05%), dolar Singapura (-1,04%), yen (-1,03%), yuan (-0,99%), dolar taiwan (-0,97%), ringgit (-0,95%), won (-0,93%), dan baht (-0,90%).