SuaraBatam.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika mengangkat Usman Kansong sebagai Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik.
"Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik bertugas melakukan orkestrasi dan komunikasi publik, presiden, pemerintah pusat kepada seluruh kementerian dan lembaga, juga pemerintah daerah, untuk ditransmisikan, dipahami, dimengerti, diikuti dan dilaksanakan segenap rakyat," kata Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, saat pelantikan yang dilansir dari Antara, Selasa (10/8/2021).
Pria yang pernah bekerja sebagai jurnalis itu menggantikan Widodo Muktiyo, yang kini menjadi Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa.
Usman merupakan lulusan S1 Ilmu Komunikasi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sumatera Utara.
Baca Juga:Saran Gista Putri Pantau Anak di Internet: Orangtua Harus Selami Aplikasi!
Usai lulus kuliah, Usman malang melintang di bidang jurnalistik nasional. Terhitung sejak lulus pada 1994 lalu, ia sempat bekerja di Harian Republika selama sekitar lima tahun, pada 1995-2000.
Ia berkarir di Metro TV hingga 2009 dengan jabatan terakhir News Current Affairs Manager. Masih di lingkup yang sama, ia kemudian bekerja di Harian Media Indonesia dengan jabatan terakhir direktur pemberitaan.
Usman Kansong juga pernah berpartisipasi dalam program people to diplomacy yang digagas Kominfo di Rusia dan Belarusia pada 2015, serta Amerika Serikat pada 2016 lalu.
Sebelumnya, Usman juga sempat menjadi Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional Jokowi-KH Ma’ruf Amin pada Pemilu Presiden 2019 lalu.
Menkominfo Johnny mengatakan, salah satu tugas paling awal Usman adalah komunikasi publik yang akurat dan tepat mengenai penggunaan masker untuk mencegah penularan virus corona.
Baca Juga:Akun Kemkominfo di Situs Dewasa Kemungkinan Tidak Resmi, Ini Alasannya
Pemerintah menargetkan pada Agustus dan September nanti, ada 95 persen masyarakat yang menggunakan masker secara disiplin.