SuaraBatam.id - Update Covid-19, sebanyak 110 kasus positif dilaporkan pada Rabu (16/2/2022). Batam sedang dalam fase puncak gelombang 3 pandemi Corona.
Jumlah itu menjadi kasus terbanyak di Batam terhitung sejak 1 Januari 2022. Data Tim Satuan Tugas Covid-19 Kota Batam merinci 110 kasus baru itu terdiri dari 71 kasus bergejala dan 39 kasus tanpa gejala.
Melansir Batamnews, kasus aktif Corona di Batam kini tembus 611 kasus, dengan 345 kasus diantaranya merupakan probable Omicron.
Selain itu, sebanyak 44 orang warga juga dinyatakan telah selesai menjalani isolasi atau sembuh.
Sementara, 9 kecamatan di Pulau Batam berada di zona merah. 3 kecamatan di kawasan hinterland, dua diantaranya berada di zona kuning yakni Belakangpadang dan Galang. Untuk Kecamatan Bulang nihil kasus.
Baca Juga:KSP: Pemerintah Tangani Pandemi Covid-19 Dengan Pendekatan Ilmiah, Bukan Emosi, atau Politik
Sebanyak 10 dari 64 kelurahan di Batam juga berada di zona merah. Yakni, Baloi Permai, Taman Baloi dan Belian di Batam Kota.
Kemudian Sungai Langkai dan Tembesi di Sagulung. Buliang dan Kibing di Batuaji, Batubesar di Nongsa, Mukakuning di Seibeduk serta Sadai di Bengkong.
Jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan terus bertambah. Sedikitinya ada 240 orang yang dirawat di RSKI Galang dan sisanya di sejumlah rumah sakit lainnya.
Ada juga yang menjalani isolasi terpadu di Asrama Haji maupun isolasi mandiri.
Sepanjang Februari 2022 hingga hari ini, Batam telah mencatatkan 866 kasus positif Corona.
Baca Juga:Dikira Masuk Angin, Dorce Gamalama Ketahuan Positif Covid-19 saat Dirawat di Rumah Sakit
Secara kumulatif sepanjang pandemi, ada 26.777 kasus positif dengan 25.322 selesai isolasi atau sembuh, 844 orang meninggal dunia dan 611 kasus aktif.