SuaraBatam.id - Menjelang Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Batam 2024, Partai Gerindra telah memilih kandidat lain, mengesampingkan nama Marlin Agustina sebagai calon. Keputusan ini memicu berbagai reaksi, termasuk dari Ultras Gemoy Kepri, kelompok relawan pendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
"Partai seharusnya bijak dalam memilih calon, mengingat kontribusi besar Bunda Marlin dalam kemenangan Prabowo dan Gibran," kata Nopianto, Pembina Ultras Gemoy Kepri, pada Senin, 17 Juni 2024, dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com.
Nopianto menegaskan bahwa pengurus partai perlu mempertimbangkan latar belakang kandidat, terutama kontribusi Marlin Agustina selama menjabat sebagai Wakil Gubernur Kepulauan Riau. Meskipun kecewa dengan keputusan partai, relawan tetap mendukung Marlin.
Arga, Ketua Ultras Gemoy Batam, juga menyatakan bahwa Marlin adalah kandidat kuat untuk kepemimpinan Kota Batam.
Baca Juga:Marlin, Amsakar, Li Claudia: Siapa yang Akan Dipilih PKB di Pilkada Batam?
"Marlin memiliki pengaruh besar di Kepri dan Batam, dan relawan bertekad untuk memenangkan Prabowo-Gibran," katanya.
Arga menekankan keyakinan relawan bahwa Marlin Agustina adalah sosok yang tepat untuk menjadi Wali Kota Batam berikutnya.
Diberitakan sebelumnya, Partai Gerindra Kota Batam telah menetapkan Li Claudia Chandra sebagai calon Wali Kota Batam. Keputusan ini dibuat setelah kemenangan Partai Gerindra dalam Pemilu 14 Februari 2024, yang menegaskan dominasi dan strategi politik partai pimpinan Prabowo Subianto.
"Saya diperintah partai maju di Batam dan kawan-kawan di sana juga minta saya berperan aktif membangun Kota Batam," kata dia.
Baca Juga:Mengenal Li Claudia Chandra, Datang dari Tangsel Nyalon Wali Kota Batam Diusung Partai Gerindra