SuaraBatam.id - Viral foto polisi menenteng parang saat melakukan pengukuran topografi lahan di Rempang, Batam, Kepulauan Riau.
Kapolsek Galang Iptu Alex Yasral membenarkan foto tersebut. Namun menurutnya maksud anggotanya membawa parang adalah untuk membuka jalan menuju lokasi pengukuran topografi.
"Guna parang yang dibawa anggota untuk membuka jalan, karena pengukuran topografi itu masuk hutan, dibawa untuk nebas rumput dan ilalang atau buka jalan," ungkapnya, dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com, Senin, 23 Oktober.
Menurutnya memang ada pengukuran dari PT Makmur Elok Graha (MEG) untuk topografi lahan.
PT MEG melaksanakan pengukuran pengukuran tinggi-rendah tanah dan bukan pengukuran lahan. Pengukuran topografi oleh PT MEG di Rempang, Batam, dilakukan pada Kamis (19/10).
Polsek Galang mengirimkan tiga anggota untuk mengawal tim pengukur dari PT MEG.
Ia mengingatkan masyarakat, terutama warga Kecamatan Galang Kota Batam, untuk tetap berhati-hati dalam menerima informasi, dan memastikan kebenaran berita sebelum mempercayainya.
“Saya mengimbau masyarakat khususnya mqsyarakat Kec. Galang Kota Batam, untuk tidak mudah percaya pada berita yang belum diketahui kebenarannya atau terhadap berita hoax," tutupnya.