Batam Batu Ampar 10K ini mendapat respon yang bagus dari salah satu peserta, Andreas (41 Tahun). Menurutnya acara ini bisa digelar rutin setiap tahunnya.
"Tapi tahun depan kalau ada kelas yang 20 kilometer, itu lebih mantap," katanya.
Begitu juga peserta yang berasal dari Tunisia, Mohamed Dhia Othmani (16 Tahun). Dia yang ikut orang tuanya bekerja di Batam, senang dengan adanya lomba lari maraton ini. Dia bahkan berhasil finis di nomor 24.
"Ini pertama kali saya ikut dan teman-teman saya tidak ada yang percaya saya bisa finis di 25 besar," kata dia menceritakan pengalamannya. (Antara)