Beijing sebelumnya telah menekan Alibaba untuk menjual aset dalam portofolio medianya yang luas, termasuk saham utamanya di Weibo.
Platform seperti Twitter dan platform streaming Youku, dalam upaya untuk mengekang pengaruh perusahaan tersebut atas media sosial di China. Tindakan ini juga menyusul skandal online yang melibatkan salah satu eksekutifnya.