Sementara Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Wahjoe Triwidijo K. menyatakan dukungan BP Batam mendukung penuh kebijakan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Di mana, pemerintah pusat menginisiasi pembangunan Batam New Port.
"Kami harapkan dengan dilakukannya rapat pagi ini dapat memberikan dampak positif pada peningkatan investasi di Kota Batam," jelasnya.
Disampaikan, lokasi Batam yang strategis dalam pelayaran internasional, memberikan Batam keuntungan. Jika dapat membangun pelabuhan internasional yang melayani pelayaran langsung ke negara tujuan sehingga tidak lagi bergantung kepada Singapura dalam melakukan kegiatan ekspor dan impor.
“Pembangunan Batam New Port kami harapkan dapat mempercepat proses perpindahan barang dari dan ke Batam, memperlancar arus ekspor dan impor, sebagaimana visi Kepala BP Batam Muhammad Rudi untuk kemudahan aksesibilitas barang. Hal ini tentu akan menambah kembali daya saing Kota Batam di mata Internasional," imbuhnya.
Baca Juga:Sudah Berusia 31 Tahun, Fasad Gedung Bida Utama BP Batam Akhirnya Direvitalisasi
Hadir dalam rapat Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi BP Batam, Sudirman Saad; Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam, Dendi Gustinandar, dan Delegasi peserta dari Kementerian ATR, Kementerian Perhubungan, BPKP, Pusat Hidro Oseanografi TNI AL, KSOP Khusus Batam, PT SMI (Sarana Multi Infrastruktur), dan Persero Batam.