Bayi Diberi Nama Dinas Komunikasi, Publik: Bapak Egois, Gak Kasian Dibully?

"Ortunya seneng ngasih nama gini, sedangkan gak tau nanti di masa depan apakah anaknya juga merasakan yang sama. I hope he's ok tho," tulis netizen.

M Nurhadi
Kamis, 08 April 2021 | 12:46 WIB
Bayi Diberi Nama Dinas Komunikasi, Publik: Bapak Egois, Gak Kasian Dibully?
Anak Slamet Wahyudi yang diberi nama Dinas Komunikasi Informatika Statistik. [Dok. Pribadi]

SuaraBatam.id - Unik saja mungkin tidak cukup untuk mengungkapkan nilai nama yang diberikan  pasangan Slamet Wahyudi (38) dengan Ririn Linda Tunggal Sari (33).

Pasalnya, pasangan yang tinggal di Desa Dukuhturi Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah ini bersepakat memberikan nama anak mereka Dinas Komunikasi Informatika Statistik.

Nama itu tentu tidak asing karena merujuk pada nama organisasi pemerintahan daerah (OPD). Bukan tanpa alasan, sang bapak mengklaim nama itu memiliki nilai yang berarti baginya.

Kepada Suarajawatengah.id, Rabu (7/4/2021) lalu ia menyebut, memberikan nama anaknya Dinas Komunikasi Informatika Statistik karena bernazar memberi nama sesuai dengan nama tempatnya bekerja bila sang istri melahirkan anak laki-laki.

Baca Juga:Foto Shandy Aulia, Artis yang Dinyinyiri Warganet 'Nggak Usah Pakai Baju'

"Waktu istri awal hamil saya sudah nazar kalau punya akan cowok dikasih nama dinas tempat saya mengabdi di Pemkab Brebes yaitu Dinas Komunikasi Informatika Statistik. Jadi saya beri nama itu. Panggilannya Dinko (kependekan dari Dinas Komunikasi)," kata dia.

Nama anak tentu menjadi doa bagi orang tua untuknya kelak. Namun, demikian, nampaknya nama pilihan Yoga (panggilan akrab Slamet) mendapat kritikan dari warganet di Twitter.

Mereka ramai-ramai menyebut sang orang tua tidak memikirkan masa depan anaknya nanti lantaran nama itu dianggap rawa perundungan atau bullying.

"Bapaknya egois! Penghargaan...penghargaan. mbuh! Ga kepikiran apa, anaknya bakal rawan dibully, diejek2 namanya? Namaku yg artinya bagus, tapi "ora ngumumi" aja jadi sering jadi bahan ejek2an. Gara2 Bapak terlalu berpegang pada rumus kasih nama ala orang jawa. Namaku aneh jadinya," tulis walah seorang warganet.

"Nazar yang tidak harus dilakukan. Karena berpotensi tdk baik bg anak di masa depannya nanti, kasian jika diejek," tulis @/sm***sonlan.

Baca Juga:Disindir Tidak Salat, Dewi Perssik Beri Jawaban Menohok

"Ortunya seneng ngasih nama gini, sedangkan gak tau nanti di masa depan apakah anaknya juga merasakan yang sama. I hope he's ok tho :( dan dapet kesempatan ubah namanya," ujar @ether***moira.

"Anak lu berpotensi jadi korban bully ntarnya woy.. Pengen beda tp ngorbanin anak itu namanya super duper egois," kata netizen lainnya.

Meski menarik kritikan keras dari warganet, tentu semua pihak mengharapkan yang terbaik untuk sang bayi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini