Museum Tsunami Aceh, Belajar Sekaligus Pengingat Peristiwa 16 Tahun Silam

Tsunami terdahsyat abad ini, merenggut 230.000 nyawa di 11 negara

M Nurhadi
Sabtu, 26 Desember 2020 | 11:56 WIB
Museum Tsunami Aceh, Belajar Sekaligus Pengingat Peristiwa 16 Tahun Silam
Warga menyaksikan pameran foto Silaturahmi Indonesia Menangis di Museum Tsunami, Banda Aceh, Aceh, Desember 2016. [Antara/Irwansyah Putra]

"Akhirnya saya bisa mengunjungi museum ini, setelah 10 tahun bencana itu berlalu," bisik ibu yang tidak bersedia disebut namanya.

Banyak kenangan pedih, banyak orang kehilangan anggota keluarga seperti perempuan itu. Seperti yang kami kutip dari Antara, sosok itu nampak tabah meski sesekali ia mencoba menyeka air matanya.

Monumen hidup bertebaran di Banda Aceh dan sekitarnya sehingga kota di belahan barat Indonesia itu pun kini menjadi daerah kunjungan wisata sejarah, terutama wisatawan domestik dan dari negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, Thailand juga India.

Bus-bus pariwisata hilir mudik dari satu lokasi ke lokasi lain, seperti museum ini, lokasi kapal PLN Apung terdampar di Punge Blang Cut, Masjid Raya, Kapal "Nuh" di Gampong Lampulo dan banyak lainnya.

Baca Juga:Tsunami Aceh 2004 dan Banten 2018 terjadi Pada Bulan Desember

Bangunan itu tidak hanya menjadi pengingat peristiwa kelam tersebut. Namun juga jadi tempat belajar, sekaligus media penyemangat untuk para penyintas, bahwa mereka harus terus berjalan demi saudara yang telah tiada. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak