SuaraBatam.id - Ribuan tenaga kerja asing (TKA) asal China saat ini sudah tiba di Bintan, Kepulauan Riau. Mereka disebut akan bekerja di PT Bintan Alumina Indonesia (BAI).
Sebelumnya, gelombang kedatangan TKA asal China secara berkala terus terjadi di Bintan. Terpantau pada kedatangan terbaru, setidaknya ada 150 TKA masuk melalui Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang pada Jumat (2/10/2020) lalu.
Kepala Disnakertrans Provinsi Kepri, Mangara M Simarmata mengungkapkan, tidak semua TKA China yang bekerja di PT BAI merupakan tenaga ahli.
"Jumlahnya TKA asal China saat ini di PT BAI lebih kurang ada 1.100 orang, ternyata tidak seluruhnya tenaga ahli. Ada juga tenaga konstruksinya," kata Mangara di Tanjungpinang, Selasa (6/10/2020).
Ia menambahkan, pihak perusahaan mengklarifikasi, mereka mendatangkan TKA asal China guna mempercepat proses pembangunan mesin produksi.
Pihak perusahaan mengklaim, mereka menargetkan pembangunan mesin produksi di PT BAI pada awal tahun 2021 nanti sudah harus siap dan bisa berproduksi.
"Karena target pembangunan mesin ini harus siap Januari 2021. Sehingga perusahaan mendatangkan TKA asal China untuk mempercepat pembangunannya," ujarnya, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Sebelumnya, Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Provinsi Kepri Bahtiar Baharuddin mengatakan, pihaknya siap mengantisipasi kedatangan TKA asal China.
"Ya saya sudah mendapat laporan kedatangan TKA asal China itu. Dan tim sudah siap untuk mengantisipasi hal itu," kata Bahtiar di Tanjungpinang.
Baca Juga: Siang Ini Ratusan TKA Cina Datang ke Bintan di Tengah Pandemi Corona
Namun, terkait kedatangan para TKA asal China ini, sambung Bahtiar, merupakan lintas kementerian. Terlebih, berkaitan dengan pihak asing sehingga ada koordinasi dengan pusat dalam hal ini dengan kementerian terkait.
"Kedatangan TKA ini kan sudah ada kejadian sebelumnya. Jadi tim sudah tau tugasnya. Apalagi terkait protokol kesehatan Covid-19 semua harus mematuhi aturan tak terkecuali," ujar Bahtiar.
Berita Terkait
-
Tas Ditarik Jambret, Wanita Cantik Ini Terpelanting Dari Sepeda Motor
-
Lakukan Illegal Fishing, Kapal Malaysia Diamankan Penjaga Laut RI
-
6 Pasal Kontroversial dalam UU Cipta Kerja
-
Warga Tanjungpinang Kini Hanya Bisa Beli 4 Tabung Gas Melon Per KK
-
Camat Sidak Basecamp, 13 TKA Cina di Muaraenim Tak Pegang Surat Izin
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan SPPG Daftar SLHS: Tak Lengkap, Saya Suspend!
-
Nanik: Kepala Daerah Jadi Conductor dan Arranger Program MBG
-
Prediksi Jumlah Penumpang di Bandara Hang Nadim Batam selama Nataru
-
Wakil Kepala BGN Wanti-wanti Dapur MBG yang Tak Sesuai Standar
-
Batam Siapkan 30 Dapur MBG untuk Wilayah 3T di Kepri