Cekcok, Suami Pukul Istri Pakai Pompa di Karimun, Ternyata Penyebabnya karena Ini

Seorang wanita ditemukan berlumaran darah saat berjalan kaki sambil menggendong anak di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Kamis (2/3/2023) sore.

Eliza Gusmeri
Jum'at, 03 Maret 2023 | 19:29 WIB
Cekcok, Suami Pukul Istri Pakai Pompa di Karimun, Ternyata Penyebabnya karena Ini
Ilustrasi kekerasan dalam pacaran (Freepik/satura86)

SuaraBatam.id - Seorang wanita ditemukan berlumaran darah saat berjalan kaki sambil menggendong anak di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Kamis (2/3/2023) sore.

Dilansir dari Batamnews, diketahui perempuan bernama Dewi itu habis bertengkar dengan suaminya di kos-kosan di jalan A Yani, Kecamatan Karimun.

Kapolsek Balai Karimun, Kompol Edy Wiyanto mengatakan pertengkaran pasutri itu bermula dari sang istri yang memarahi anaknya. Sehingga suami melarangnya juga dipukul oleh sang istri.

"Kronologinya anak dimarahi istrinya. Suaminya tidak terima anak dimarahi. Tapi istrinya juga memukul suami dengan pukulan tangan. Sehingga Suami mengambil pompa dan mengenai kepala hingga luka," kata Kapolsek Edy, Jumat (3/3/2023).

Baca Juga:3 Bulan Tak Sudi Disentuh Suami, Wanita Ini Ternyata Punya Alasan Mengejutkan Tolak Hubungan Intim

Menurut Edy, perempuan itu diduga punya masalah gangguan mental.

"Dari yang mengantar, korban kurang normal. Apakah perkataan warga benar akan kita dalami dulu," ujar Edy.

Edy menambahkan pihaknya juga telah mengamankan Anang, suami Dewi di Mapolsek.

Sementara Anang mengaku telah memukul istrinya menggunakan pompa. Menurut Anang, pertengkaran terjadi ketika Dewi memukuli anaknya yang sedang sakit.

"Anak itu lagi sakit, muntah-muntah. Karena tidak mau makan anak dipukulnya. Saya larang, dia malah pukul saya," kata Anang di Mapolsek Balai Karimun.

Baca Juga:Belasan Anak di Karimun Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Petugas PPK

Terkait kondisi mental Dewi juga dibenarkan oleh seorang warga yang ikut ke Mapolsek Balai Karimun.

"Dia kalau lagi baik, baik sangat. Dia sering ke masjid. Kadang subuh jam empat sudah ke masjid bawa ketiga anaknya. Tapi pas orang lagi salat, dia pergi," ujar warga itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini