Angka Stuting di Batam Mulai Turun dari 2022, Ini Alasannya Kata Amsakar Achmad

Sementara berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) angka stunting di Kota Batam pada tahun 2021 sebesar 17,5 persen dan pada tahun 2022 sebesar 15,2 persen.

Eliza Gusmeri
Senin, 06 Februari 2023 | 19:24 WIB
Angka Stuting di Batam Mulai Turun dari 2022, Ini Alasannya Kata Amsakar Achmad
Ilustrasi stunting pada anak. [Istimewa]

SuaraBatam.id - Berdasarkan data Elektronik-Pencacatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) bahwa angka stunting (ganggguan pertumbuhan akibat gizi) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) pada tahun 2022 mengalami penurunan.

Melansir dari Batamnews--jaringan suara.com, wakil Wali Kota Batam sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kota Batam, Amsakar Achmad menyebutkan hal yang sama bahwa pada tahun 2020 angka stuting di Batam mencapai 7,21 persen dan tahun 2021 mencapai 6,03 persen.

“Sedangkan pada tahun 2022, angka stunting mencapai 2,3 persen,” ujar Amsakar, Sabtu (4/2/2023).

Sementara berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) angka stunting di Kota Batam pada tahun 2021 sebesar 17,5 persen dan pada tahun 2022 sebesar 15,2 persen.

Baca Juga:Harga Beras di Kepri Melonjak Kecuali di Batam Masih Normal

"Artinya ada penurunan sekitar 4 persen untuk data dari EPPBGM, dan penurunan 2,3 persen untuk SSGI. Jadi ada 2 data dan keduanya memperlihatkan penurunan angka yang cukup signifikan," katanya.

Ia menjelaskan, penurunan angka stunting dimulai pada Februari 2022 yang saat itu pada angka 3,32 persen.

Menurutnya ada sekitar 1.600 kader kader yang bergerak untuk menangani stunting di Kota Batam.

"Selain itu juga didukung dari seluruh posyandu dan puskesmas. Kemudian 8 Kantor Urusan Agama (KUA), serta perguruan tinggi se-Batam," katanya.

Selain itu, menurut Amsakar penurunan angka stunting juga dipengaruhi dari program Bapak dan Ibu Asuh Anak Stunting yang melibatkan pihak TNI.

Baca Juga:DJ Katty Butterfly Manggung Lagi, Penampilan Vulgarnya Disorot usai Sempat Tutup Aurat

"Jadi sekarang semua komponen di daerah sudah bergerak untuk meminimalisir stunting ini," kata dia.

Lifestyle

Terkini

Jadwal imsak setiap daerah sudah ditentukan dengan kehatian-hatian.

News | 04:00 WIB

Pasar murah di Bintan berlangsung pada 30-31 Maret di Kampung Bugis, 1-2 April di Bintan Center, 8-9 April di Senggarang, dan 17-18 April di Bintan Center.

News | 17:37 WIB

Berikut waktu berbuka di Batam pada Sabtu 25 Maret 2023 jatuh pada pukul 18.17 WIB.

News | 17:15 WIB

Sedangkan waktu imsak di Batam hari ini jatuh pada pukul 04.53 WIB.

News | 04:00 WIB

Waktu berbuka di Batam hari kedua Ramadan 1444 H atau 24 Maret 2023.

News | 16:19 WIB

Tim berniat memberikan pendampingan kepada korban yang tinggal bersama keluarga dari ayah kandung.

News | 16:13 WIB

Waktu imsak yang biasanya ditetapkan sepuluh menit sebelum subuh maka orang yang akan berpuasa akan lebih berhati-hati ketika mendekati waktu subuh.

News | 22:28 WIB

Hari ini umat muslim sudah menjalani puasa pertama. Agar tidak terlewat, berikut jadwal berbuka puasa di Batam berserta waktu salat.

News | 17:15 WIB

Sementara itu, berpuasa juga mendatangkan banyak manfaat diantaranya latihan mengendalikan syahwat, sebab syahwat sangat mudah dikendalikan dalam kondisi lapar.

News | 18:49 WIB

Tujuannya, agar puasa kita dapat berjalan lancar dan diterima oleh Allah SWT. Ringkasnya berikut doa sahur yang bisa kita amalkan selama bulan Ramadan.

News | 18:19 WIB

Kondisi ini juga membuat pedagang bunga bertebaran di lokasi. Yani, salah seorang penjual bunga ketiban rezeki dengan menjual satu bungkus bunga harga Rp 10 ribu.

News | 18:08 WIB

Kampung terakhir di Singapura itupun kini menjadi tujuan wisata yang populer. Untuk menemukan Kampung Lorong Buangkok, datanglah ke daerah Sengkang.

News | 14:01 WIB

Hal itu diketahui dari akun @PartaiSocmed yang menampilkan cewek yang diduga anak sang Sekda.

News | 13:48 WIB

Sebentar lagi umat islam kembali menjalani ibadah puasa. Sebelum menjalankan ibadah puasa ada beberapa syarat yang perlu kita ketahui agar ibadah kita diterima Allah SWT.

News | 13:36 WIB

Ia menyebut bibit sapi itu aman karena NTT berstatus zona hijau wabah PMK dan telah menjalani karantina selama 14 hari di NTT sebelum kemudian dikirim ke Kepri.

News | 20:20 WIB
Tampilkan lebih banyak