Ratusan Warga Batam Datangi DPRD, Mengadu karena Diduga Jadi Korban Kaveling Bodong PT Prima Makmur

Mereka menjadi korban kaveling bodong di Bukit Indah Nongsa 4 Sambau dan Bintang Teluk Lengung Punggur, Kota.

Eliza Gusmeri
Kamis, 11 Agustus 2022 | 14:56 WIB
Ratusan Warga Batam Datangi DPRD, Mengadu karena Diduga Jadi Korban Kaveling Bodong PT Prima Makmur
Korban Kaveling Bodong PT PMB kembali Geruduk DPRD Batam. (Foto: Juna/Batamnews)

SuaraBatam.id - Ratusan orang yang mengaku korban kaveling bodong di Batam mendatangi Kantor DPRD Batam, Kamis (11/8/2022).

Mereka menjadi korban kaveling bodong di Bukit Indah Nongsa 4 Sambau dan Bintang Teluk Lengung Punggur, Kota.

Para korban mengadu ke wakil rakyat atas apa yang terjadi menimpa mereka. Bahkan, RDP bersama DPRD sudah mencapai 7 kali sejak 3 tahun lalu.

Mereka membawa spanduk semacam petisi lengkap dengan tandatangan para korban yang bertuliskan "Kami korban kaveling bodong PT Prima Makmur Batam meminta rekomendasi BPKN pusat diteruskan ke Presiden RI untuk pemulihan hak-hak konsumen akibat kelalaian fungsi pengawasan pemerintah".

Baca Juga:Sebut Stok BBM Cukup di Kepri tapi Kendaraan Masih Antre Panjang, Ini Kata Pertamina

Perwakilan korban kaveling bodong, Andri menyebut, mereka menuntut pemulihan dan rekomendasi dari BPKN sampai ke Presiden Joko Widodo.

"Karena ini status lahannya bersengketa. Kita minta kejelasannya ke pemerintah," ujar dia, dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com.

Ia mengatakan, problem tersebut sebenarnya masuk dalam ranah KLHK. Sejak beberapa tahun silam, belum ada kejelasan terkait hak para korban.

Ada 2.700 konsumen yang menjadi korban PT Prima Makmur Batam (PMB). Kerugian mencapai Rp 3 miliar.

Baca Juga:Konjen Singapura yang Baru, Gavin Ang Silahturahmi ke BP Batam, Berharap Proyek Kerja Sama Berlanjut

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini