"Kemarin minyak goreng masih Rp 14.000, sekarang sudah Rp 25.000. Perbungkus nasi sekarang saya naikan Rp 1.000," katanya.
Sementara untuk ketersediaan minyak goreng untuk Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan hingga lebaran diperkirakan cukup.
Sejak Pemerintah Pusat menetapakan HET senilai Rp 14.000 perliter, pihak distributor kembali rutin mendatangkan pasokan minyak goreng.
Seperti yang diungkapkan Surya, staf Distributor Wilmart, yang dijumpai beberapa hari lalu di Pelantar II Tanjungpinang, beberapa waktu lalu.
"Untuk hari ini masuk 57 ton. Rinciannya minyak goreng merk Siip 3.800 karton dan Sania 2.000," kata Surya saat memantau kedatangan minyak goreng.
Surya mengatakan pihaknya telah lima kali mendatangkan minyak goreng ke Tanjungpinang,
"Ini tahap kelima. Nanti akan ada lagi yang masuk. Kalau dari kami cukup sampai lebaran," sebutnya.