Jelang Natal, Harga Cabai di Pasar Kota Batam Meningkat Hampir 100 Persen

Biasanya cuman Rp 50 ribu per Kg, sekarang sudah sampai Rp 100 ribu, ujar Erni.

M Nurhadi
Rabu, 16 Desember 2020 | 08:05 WIB
Jelang Natal, Harga Cabai di Pasar Kota Batam Meningkat Hampir 100 Persen
Cabai, makanan pedas, lombok (Pixabay/Free-Photos)

SuaraBatam.id - Jelang pergantian tahun dan natal, harga cabai merah di sejumlah pasar di Kota Batam naik hingga mencapai Rp 110 ribu per Kg, Selasa (15/12/2020). Padahal, sebelumnya harga cabai merah masih di kisaran Rp 70 ribu per Kg.

Salah seorang pedagang di Pasar Tos 3000 Jodoh, Erni mengakui harga cabai naik drastis dibanding sehari sebelumnya. 

“Biasanya cuman Rp 50 ribu per Kg, sekarang sudah sampai Rp 100 ribu,” ujarnya.

Ia menduga, peningkatan harga cabai terjadi karena daerah penghasil sedang musim penghujan. Sehingga banyak petani cabai yang gagal panen.

Baca Juga:KPU Batam Ungkap Kebingungan Terkait Hak Suara Pasien Covid-19

"Harga tinggi untuk cabai yang baru datang sore kemarin. Ada juga yang jual dibawah Rp 100 ribu, tapi kondisinya tak terlalu segar, " kata dia, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).

Tidak hanya itu, harga cabai rawit dan cabai setan berada pada kisaran Rp 60 ribu dan Rp 70-80 ribu per kilogram untuk cabai setan.

Selain cabai, harga komoditas lainnya juga mengalami kenaikan, seperti telur ayam. Di pasaran harga telur berkisar Rp 50 ribu per papan. Padahal biasanya, harga telur mencapai Rp 45 ribu per papan.

“Sedangkan untuk per butirnya, harga telur telah mencapai Rp 2 ribu,” tutur Roi, salah seorang pedagang telur di pasar Tos 3000 Jodoh.

Menanggapi hal ini, Kadisperindag Kota Batam, Gustian Riau mengatakan pihak sudah merencanakan pemantauan harga.

Baca Juga:73 Orang Positif Corona di Hari Pertama Libur Panjang di Batam

"Saya belum cek harga cabai, nanti saya koordinasi dulu, " ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini