SuaraBatam.id - Dua orang nelayan mengalami luka-luka setelah perahu yang ditumpanginya ditabrak kapal tanker.
Insiden kecelakaan itu terjadi saat keduanya melaut di wilayah perairan Takong Hiu, Kecamatan Tebing, Karimun, Kepulauan Riau,pada Sabtu (22/8/2020).
Dua nelayan yang mengalami insiden nahas tersebut adalah Yandi dan Safii.
Dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Kasat Polair Polres Karimun, Iptu Binsar menerangkan kecelakan laut kedua nelayan sedang mengangkat jaring.
Baca Juga:Tersandung Kasus Asusila, Pria Ini Tenggak Racun Serangga hingga Tewas
Kapal tanker tiba-tiba melaju ke arah perahu yang ditumpangi keduanya karena menghindari adanya kapal lain dari arah depan.
"Diperkirakan kapal tanker dimaksud menghindar dari kapal yang lainnya, sehingga berputar haluan tiba-tiba ke jalur boat," ujar Binsar.
Sebelum tanker menyenggol perahu, Safii yang menjadi nahkoda sempat berinisiatif menyalakan lampu navigasi berharap agar kapal mengubah haluan.
"Sebelumnya korban sudah menyalakan lampu navigasi warna merah dengan maksud agar kapal tanker mengubah haluan agar tidak terjadi tabrakan," sambungnya.
Namun kecelakaan tak bisa dihindarkan. Akibat kejadian itu, kedua nelayan terluka dan harus menjalani perawatan.
Baca Juga:Update Corona Sumsel 22 Agustus, Pasien Sembuh Bertambah Jadi 2.744 Orang
Safii mengalami patah tulang rusuk dan dirawat di Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT), Kecamatan Tebing.
"Sementara Yandi mengalami memar di bagian samping kiri di bawah dada," ucap Binsar memungkasi