
SuaraBatam.id - Pemerintahan Kabupaten Bintan melalui Badan Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) mengambil alih tanah dan bangunan Bintan Tourism Institute (BTI), yang berlokasi di Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.
Menurut Direktur Bintan Tourism Institute (BTI) Ruddy Firmansyah kampus itu ditutup mulai tanggal 1 November 2021 dan akan digunakan sebagai kantor Dinas Kesbangpol dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bintan.
"Aktivitas perkuliahan sudah tidak ada lagi. Tinggal inventarisasi aset kantor saja," katanya kepada ANTARA di Tanjungpinang, Kamis (21/10) malam.
Berdasarkan Temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), kalau lahan berikut gedung BTI tersebut adalah milik Pemkab Bintan.
Baca Juga: Merasa Nyaman, Pesiunan di Bintan Tak Mau Kembalikan Kendaraan Dinas
"Faktanya memang begitu, tapi kami dapat hak mengelola atau pinjam pakai lahan dan bangunan itu dari Bupati Bintan periode Ansar Ahmad yang dibuktikan dengan tandatangan di atas kertas, untuk melaksanakan pendidikan pariwisata tanpa batas waktu," katanya.
Menurutnya kampus BTI mulai diluncurkan pada tahun 2013 dan mulai secara resmi beroperasi di tahun 2014.
Saat awal kampus itu berdiri, pihaknya mendapat tantangan dari Bupati Bintan Ansar Ahmad -- yang sekarang adalah Gubernur Provinsi Kepri -- untuk membangun sebuah pendidikan guna mencetak SDM pariwisata yang berkompeten dan siap bersaing di dunia kerja.
Ketika angkatan pertama dan kedua, katanya, mahasiwa yang kuliah di BTI tidak dikenakan biaya sama sekali karena ditanggung sepenuhnya oleh APBD Pemkab Bintan.
"Namun, sejak peralihan kepemimpinan Bupati Ansar Ahmad ke Bupati Apri Sujadi. Pemkab Bintan tidak pernah mengucurkan satu rupiah pun bagi operasional BTI, sehingga kami terpaksa berjalan sendiri," ungkap Ruddy.
Baca Juga: Pabrik Kelapa Sedang Dibangun di Bintan, Siap-siap Buka Ratusan Lowongan Kerja
Ia mengatakan sesuai komitmen awal dengan Bupati Bintan Ansar Ahmad, kampus BTI tidak pernah mencari keuntungan dalam penyelenggaraan pendidikan tersebut, tetapi bagaimana agar anak-anak daerah tempatan mampu bersaing dengan lulusan sekolah atau kampus pariwisata dari Bali dan Bandung, yang notabane sudah sangat terkenal melahirkan banyak SDM berkompeten di bidang pariwisata.
Dalam perjalanannya, lanjut dia, kampus BTI sudah meraih sejumlah penghargaan nasional seperti academy award hingga menang dalam ajang lomba kuliner nasional mewakil Provinsi Kepri.
"Kami telah mewisuda sekitar 600 orang. Angkatan terakhir wisuda atau kedelapan digelar September 2021, sebanyak 28 orang," katanya.
Lebih lanju, ia menyampaikan lulusan kampus BTI dibekali empat sertifikasi, yang belum tentu diperoleh di sekolah atau kampus pariwisata lainnya.
Empat sertifikasi dimaksud, antara lain sertifikasi layak kerja kampus BTI, sertifikasi layak kerja dunia usaha saat melihat kelayakan kerja mahasiswa ketika training, sertifikasi BNSP yang berinduk di Jakarta, dan sertifikasi penanganan pangan langsung dari negara Australia.
Seseorang yang punya empat sertifikasi ini, kata dia, dapat melamar kerja di dalam hingga luar negeri. Tergantung minat atau kemauan lulusan itu sendiri, apakah ingin atau tidak bekerja ke luar negeri.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tawarkan Pemandangan Pantai yang Memukau, Bintan Exotica Resort by Warining Hospitality Hadir di Pulau Bintan
-
Dukung Lomba Lari Bintan Marathon 2024, Pemkab Gelontorkan Dana Rp 300 Juta
-
Nelayan Teluk Bakau Tolak Ekspor Pasir Laut Pemerintah, Begini Respons Wakil Bupati Bintan
-
Gara-gara Jelita Jeje Kerap Pamer Barang Mewah, Suami Kini Diselidiki KPK
-
Usai 10 Jam Diperiksa Kasus Surat Tanah, Eks Pj Walkot Tanjungpinang Hasan Nginap di Penjara
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
Pilihan
-
10 Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta Selain Avanza-Xenia, Kabin Lega Ada Tahun Muda
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
-
Prabowo di Singapura: Danantara Diminta "Jiplak" Kesuksesan Temasek!
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!