SuaraBatam.id - Salah seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perhubungan diamankan pihak Bandara Hang Nadim Batam usai diketahui membawa narkotika jenis sabu pada Sabtu (22/8/2020) siang.
Sebelumnya dikabarkan, oknum PNS tersebut bertugas di Dinas Perhubungan Bali. Namun, belakangan kabar ini diralat oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau dan menyebut PNS tersebut merupakan PNS di Kementerian Perhubungan.
“Iya (Kemeterian Perhubungan), bukan dari Dishub Bali. Tapi dia di BKO kan di Bali,” ujar Kabid Berantas BNNP Kepri Kombes Pol Arief Bastari saat dikonfirmasi kembali oleh Batamnews (jaringan Suara.com), Senin (24/8/2020).
Pria berinisial RDP tersebut ditangkap bersama seorang teman wanitanya berinisial ML. Mereka tiba di Batam usai melakukan penerbangan dari Pekanbaru dan transit di Bandara Hang Nadim, Batam untuk melanjutkan penerbangan ke Surabaya.
Berdasarkan tes urine yang dilakukan BNNP setempat, didapati oknum tersebut positif menggunakan narkoba. Teman perempuan oknum tersebut saat ini dugaan sementara merupakan kurir.
“Yang cewek (ML) negatif, yang cowok positif. Untuk hasil pemeriksaan masih seperti berita sebelumnya, dia mengakui membawa barang tersebut,” kata Arif.
Dari tersangka, petugas mengamankan 1.702 gram sabu, sedangkan dari ML ada 1.388 gram sabu. Untuk mengelabuhi petugas bandara, keduanya menyimpan barang haram tersebut di pinggang, sepatu dan betis.
Modus keduanya terungkap usai ML yang dicurigai melalui walkthrough. Setelah diperiksa manual, petugas mendapati benda aneh di pinggangnya.
Pemgungkapan itu berhasil diketahui setelah ML melalui walkthrough setelah diperiksa manual ada benda aneh di
Baca Juga: Korban Tewas Kecelakaan Tabrakan Kapal di Perairan Sibolga Bertambah
“Lalu kami lanjutkan pemeriksaan di ruang khusus bersama rekan RDP (melalui x-ray bareng). Setelah ditemukan diduga sabu, keduanya dilanjutkan digelandang ke kantor BC Hang Nadim,” kata Direktur BUBU Hang Nadim Batam, Suwarso saat dikonfirmasi, Minggu (23/8/2020).
Berita Terkait
-
Baru Bebas 4 Bulan, Residivis Narkoba Ini Balik Lagi Ke Bui
-
Edarkan Sabu-sabu, Oknum PNS di Kendari Terancam Hukuman Mati
-
Terciduk Edarkan Ekstasi, Oknum Satpol PP Tanjungpinang Dicokok Polisi
-
Kelabui Polisi, Pria di Pariaman Simpan Sabu di Kandang Ayam
-
Bongkar Sindikat Besar Narkoba, Satu Orang Tewas Usai Bacok Polisi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam