Dengan sayembara ini, diharapkan masyarakat Batam dapat lebih proaktif dalam menjaga kebersihan lingkungan demi menciptakan kota yang lebih bersih dan nyaman untuk ditinggali.
Masalah Sampah Disorot Prabowo
Diberitakan sebelumnya, Amsakar Achmad, mengambil langkah cepat dan tegas dalam menangani masalah sampah di Batam setelah mendapat sorotan dari Presiden RI, Prabowo Subianto.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Amsakar membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) khusus yang bertugas mengelola kebersihan dengan sistem yang lebih terorganisir.
Baca Juga:Batam Dihantam Puting Beliung: BMKG Beri Peringatan Dini
Pengumuman pembentukan Satgas ini disampaikan oleh Amsakar saat memimpin apel gabungan Dinas Kebersihan dan Satpol PP di Kantor Pemerintah Kota Batam, pada Sabtu, 15 Maret 2025.
Menurutnya, ada tiga penyebab utama yang menjadi akar permasalahan sampah di Batam, yaitu pengelolaan yang belum optimal, perilaku masyarakat yang belum memiliki kesadaran penuh terhadap kebersihan, serta kurangnya fasilitas pendukung.
"Masalah ini perlu diatasi dari berbagai sisi, baik dari peningkatan pengelolaan, edukasi kepada masyarakat, hingga penyediaan fasilitas yang memadai," ujar Amsakar kepada wartawan.
Sebagai langkah nyata, Pemko Batam di bawah kepemimpinan Amsakar-Li Claudia telah menambah 14 unit arm roll dan satu bulldozer untuk memperbaiki sistem pengelolaan sampah yang ada.
Dengan tambahan sarana ini, Amsakar optimis pelayanan kebersihan di Batam akan menjadi lebih baik.
Baca Juga:Masalah Sampah di Batam Disorot Presiden Prabowo, Apa Gebrakan Amsakar Achmad?
"Saya berharap dengan penambahan sarana ini, pelayanan kebersihan bisa lebih baik dan terorganisir," tegasnya.