SuaraBatam.id - Puluhan warga dari wilayah Bukit Raya, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Batam, Provinsi Kepri, berdemontrasi di kantor Air Batam Hilir, 2 Agustus 2023.
Mereka protes atas kelangkaan air di wilayah mereka selama tujuh hari berturut-turut. Warga mengaku kecewa karena janji mediasi dengan pengelola air di Batam tidak terpenuhi.
Sejak terhentinya pasokan air satu minggu lalu, mereka menghadapi kesulitan menjalani kehidupan sehari-hari.
"Sementara itu, perumahan-perumahan di wilayah lain masih menikmati pasokan air yang lancar. Aksi demo ini menjadi ekspresi kekecewaan warga atas ketidakadilan distribusi pasokan air," ujar seorang warga Bukit Raya dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com 2 Agustus 2023.
Baca Juga:Air Hujan Bisa Jadi Alternatif Saat Air Bersih Sulit Diakses? Dosen Ilmu Lingkungan Angkat Bicara
Perwakilan warga sebelumnya telah melakukan mediasi dengan pihak berwenang terkait masalah ini pada tanggal 1 Agustus.
Pemerintah berjanji untuk menyediakan delapan tangki air untuk digunakan di wilayah Bukit Raya untuk mengatasi kekurangan air. Namun, hanya satu tangki yang datang, jauh dari jumlah yang dijanjikan.
Mereka berharap pihak berwenang dapat segera bertindak dan memperhatikan kebutuhan mendasar warga terkait pasokan air yang menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami sangat kesulitan selama seminggu terakhir ini tanpa air yang mencukupi. Janji mediasi harus dipenuhi dengan sungguh-sungguh. Kami butuh tangki air sesuai dengan yang dijanjikan untuk kelancaran aktivitas sehari-hari kami," ujar salah satu perwakilan warga dalam aksi demo tersebut.
Baca Juga:Bacaan Niat Mandi Junub setelah Keluar Air Mani dan Berhubungan Intim, Beda atau Sama?