SuaraBatam.id - Perseteruan taksi pangkalan atau konvensional dengan taksi online belum menemukan solusi.
Sementara pihak PT Bandara International Batam (BIB) meminta taksi pangkalan untuk bergabung dengan layanan taksi online.
Melansir Batamnews--jaringan suara.com, Direktur BIB, Pikri Ilham, memastikan bahwa kedua pihak dapat saling mendukung dan melayani pengguna jasa dengan baik.
"Kami menyarankan agar taksi konvensional dan taksi online bisa berkolaborasi dalam memberikan pelayanan. Kami ingin menciptakan kondisi di mana kedua pihak dapat saling bekerja sama dan mencari rezeki," ungkap Pikri Ilham baru-baru ini.
Pihak bandara juga sedang menjalin pembicaraan dengan penyedia layanan taksi online untuk merumuskan kerja sama yang saling menguntungkan.
Pikri menekankan bahwa perjanjian kerja sama akan disepakati setelah semua polemik antara kedua pihak diselesaikan.
Sementara itu, taksi konvensional di Bandara Hang Nadim telah menyatakan kesiapannya untuk beralih menjadi taksi online.
Mereka melihat adanya potensi keuntungan dari segi harga yang lebih murah dalam menggunakan layanan taksi online.
"Dengan berpindah ke taksi online, taksi konvensional harus mengikuti tarif yang ditetapkan oleh aplikator. Intinya, kolaborasi antara kedua jenis taksi ini memungkinkan terciptanya keuntungan bagi keduanya," jelas Pikri.
Baca Juga:Driver Taksi Online di Medan Ngadu ke Jokowi dan Prabowo Minta Bantuan Mobilnya Dilarikan Oknum TNI