Pasokan Listrik Menipis, PLN Batam Minta Pelanggan Siapkan Genset

Hal tersebut buntut pemberitahuan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait adanya krisis listrik di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, dalam beberapa minggu

Eliza Gusmeri
Sabtu, 27 Mei 2023 | 17:42 WIB
Pasokan Listrik Menipis, PLN Batam Minta Pelanggan Siapkan Genset
Ilustrasi listrik padam. Palembang gelap gulita, PLN Sumbagsel ungkap penyebabnya

SuaraBatam.id - PLN Batam meminta pelanggan untuk menggunakan genset berbahan bakar minyak (BBM) sebagai alternatif jika listrik tak teraliri.

Hal tersebut buntut pemberitahuan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait adanya krisis listrik di Batam, Provinsi Kepulauan Riau, dalam beberapa minggu terakhir.

Melansir Batamnews--jaringan suara.com, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman Hutajulu, menyebutkan bahwa cadangan listrik di PLTU Tanjung Kusam yang memiliki daya 2 x 55 megawatt telah menipis.

"Beberapa hari terakhir, situasi listrik di Batam sangat terasa. Pembangkit PLTU Tanjung Kasam mengalami gangguan pekan lalu dengan kehilangan 55 MW daya, membuat margin cadangan (daya pembangkit tersedia) semakin tipis. Sebagai solusi, PLN Batam meminta pelanggan yang memiliki genset, dengan bantuan BBM dari PLN Batam, untuk menggunakan genset tersebut. Tentu ini bukan kondisi yang sehat," ungkapnya dalam siaran di kanal YouTube Ditjen Gatrik, Jumat (26/5).

Baca Juga:Mobil Listrik Skoda Vision 7S, Kendaraan SUV Elektrik yang Futuristik Bisa Tempuh Jarak 373 Mil

Sementara dalam keterangan tertulis, Sekretaris Perusahaan PT PLN Batam, Hamidi Hamid, menjelaskan bahwa pihaknya sedang melakukan upaya pemulihan pasokan listrik yang terganggu akibat masalah di salah satu pembangkit swasta atau Independent Power Producer (IPP).

PLN Batam berkolaborasi dengan para pelanggan captive power untuk mengaktifkan pembangkit cadangan yang dimiliki.

Hamidi menegaskan bahwa upaya pemulihan pembangkit yang sedang dilakukan tidak akan mengganggu pelayanan listrik bagi masyarakat umum.

"Perbaikan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) unit 2 Panaran milik Dalle Energi Batam (DEB) dengan kapasitas 38 Mega Watt (MW) membutuhkan waktu sekitar lima hari," jelasnya seperti dilansir cnnindonesia, Sabtu (27/5/2023).

Baca Juga:Masha Allah! Pasutri Asal Bandung Bertekad Tunaikan Ibadah Haji dengan Naik Sepeda Motor, Start dari Batam Menuju Singapura

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini