"Kami hanya ingin menyampaikan dua poin tuntutan. Tapi pihak manajemen kami duga menyewa oknum preman hanya untuk melakukan kekerasan. Mereka saat mendatangi kami, sudah membawa balok dan mencoba memukul kami. Untuk itu kami memilih mundur," terangnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
- 1
- 2