"Dan Puji Tuhan saya waktu itu ikut KKR tahun 89 di Istora, di situ dikatakan bahwa ada kesembuhan ilahi," ungkap Anna.
Di hari pertama mengikuti KKR, pemeran Badai Pasti Berlalu tersebut maupun sang ayah belum merasakan perubahan apapun dalam hidup mereka.
"Padahal saya belum percaya sama Tuhan Yesus. Hari pertama belum mendapatkan apa-apa, ayah saya juga belum disembuhkan Tuhan," tuturnya.
Baru lah di hari kedua, Anna Tairas merasakan damai ketika mendengar pujian Tuhan sampai tak kuasa menahan air matanya.
"Hari kedua saya datang lagi, di situ saya dijamah Tuhan. Begitu saya menaikkan satu pujian, saya diurapi oleh Roh Kudus dan saya nangis terus sepanjang kebaktian itu," ujarnya.
Di hari ketiga, Anna mulai mendengar firman Tuhan yang bekerja dalam hidupnya hingga saat ini.
"Hari ketiga saya datang lagi baru mendengar firman Tuhan. Saya di situ betul-betul fokus mendengarkan firman Tuhan, firman itu bekerja dalam kehidupan saya dan sampai saat ini," ucap dia.
Sejak saat itu, Anna Tairas memutuskan untuk pindah agama dari Islam ke Kristen dan memperdalam ajaran agama barunya.
"Saya terus bergumul, saya baca Alkitab, saya enggak tahu enggak ada yang nginjilin, saya bertobat lewat pujian," tegas Anna Tairas.