SuaraBatam.id - Dua bayi di Bintan, Kepulauan Riau terpapar Covid-19. Ia kemungkinan terpapar dari klaster Pondok Pesantren Al Ihsan, Toapaya, Kabupaten Bintan.
Saat ini terjadi penambahan 19 kasus Covid-19 di Bintan. Kepala Dinkes Bintan, dr Gama AF Isnaeni mengatakan jika tambahan kasus terdiri dari para santri, pengurus dan anak dari pengurus ponpes tersebut.
"Dari 19 orang itu, ada bayi berusia 10 bulan dan balita berusia 3 bulan yang juga terpapar covid-19," ujar Gama, Kamis (23/9/2021).
Hingga saat ini klaster dari ponpes tersebut sudah mencapai 62 orang. Mereka ditemukan dalam 3 tahap yaitu 13 September ada 4 orang. Lalu pada 15 September ada 39 orang dan 22 September tambah lagi 19 orang.
Baca Juga:Ceritakan Kondisi Saat di Dalam Perut Ibu, Bocah Ini Buat Netizen Penasaran
Dari 62 orang tersebut, 6 diantaranya menjalani isolasi mandiri di ponpes termasuk bayi dan balita. Sedangkan 56 orang lainnya menjalani isolasi di Gedung LPMP Kepri Ceruk Ijuk, Kecamatan Toapaya.
"Jumlah pasien positif Covid-19 dari klaster Ponpes Toapaya sudah mencapai 62 orang," jelasnya.
Hingga saat ini Satgas Covid-19 Bintan terus melakukan skrining terhadap orang-orang yang berkontak erat dengan klaster ponpes tersebut.
Dia juga mengaimbau warga yang pernah berkontak dengan para santri dan pengurus ponpes memeriksa kesehatan di puskesmas terdekat.
"Kita berharap kesadaran masyarakat khususnya yang berkontak erat dengan pasien segera memeriksakan diri. Dengan cara tersebut dapat memutus penyebaran virus tersebut," ucapnya.
Baca Juga:Sepi Penumpang, Pelindo Minta Tes Antigen Dicabut ke Tanjungpinang