SuaraBatam.id - Air kelapa muda saat ini banyak diburu warga Batam beberapa hari belakangan lantaran dipercaya mampu menangkal Covid-19. Dampaknya, para penjual kelapa muda untung drastis.
"Alhamdulillah belakangan ini ramai pembeli kelapa," ujar Herman salah satu pedagang kelapa yang berada di Kawasan Botania I, Batam Kota, Selasa (13/7/2021).
Ia mengaku, penjualan kelapa muda meningkat sejak awal bulan Maret lalu. Pada hari biasa, kelapa muda yang dijualnya tak sampai 20 butir per hari. Namun, sejak awal bulan Maret, penjualannya meningkat.
"Kita paling minim habiskan 100 buah per hari," kata Herman.
Baca Juga:Tragis! Covid-19 Renggut Nyawa Istri dan Bayi di Kandungan, Asa Erland jadi Ayah Pupus
Kelapa muda yang dijual oleh Herman pun memilik harga yang bervariasi. Mulai dari Rp 12 ribu per buah untuk kelapa murni, untuk kelapa bakar ia jual dengan harga Rp 20 ribu.
"Saya beli Rp 8 ribu dari pengepul diantar ke sini, yang banyak laku kelapa bakar," ujar dia.
Kelapa bakar yang ia maksud tidak lain adalah kelapa muda yang terlebih dahulu dibakar dan kemudian ditambahkan rempah-rempah yang dicampur oleh madu.
Namun, belakangan penjualan mereka kembali turun usai permberlakuan PPKM Darurat.
"Jadi susah, pembeli jarang yang lewat sini karena jalan disekat oleh petugas," ucap Herman, melansir Batamnews --jaringan Suara.com.
Baca Juga:Ya Allah! Bayi Malang, Usia 8 Bulan Meninggal Terpapar Covid-19
Dalam sebuah siaran pers, satgas Covid-19 sendiri sebenarnya telah beberapa kali menyampaikan bantahan terkait resep atau ramuan terkait air kelapa. Meski demikian, Satgas menyatakan bahwa air kelapa belum terbukti bisa membasmi Covid-19.
- 1
- 2