SuaraBatam.id - Pemerhati politik yang juga aktif di media sosial Rustam Ibrahim turut mengomentari peluang Puan Maharani bila jadi diusung PDI Perjuangan menjadi calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024 nanti.
Menurutnya, PDIP bakal kalah jika Puan diusung untuk maju dalam pilpres. Tidak hanya itu, PDIP juga akan kehilangan banyak kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Bisa saja PDIP jika ingin memaksakan Puan Maharani jadi capres atau cawapres," tulis Rustam melalui akun Twitternya Senin (24/5/2021) kemarin.
"Tapi yang akan terjadi, prediksi saya, PDIP akan kalah Pilpres dan kehilangan banyak kursi di DPR," ujarnya lagi.
Baca Juga:AHY Diseret dalam Konflik Puan Versus Ganjar, Partai Demokrat Meradang
Ia menjelaskan, belum tentu ada tokoh dengan elektabilitas tinggi yang bersedia menerima Puan sebagai pasangan Pilpres nanti, terlebih jika jadi capres.
"Lagi pula, belum tentu tokoh yang punya elektabilitas tinggi seperti Prabowo mau menerima Puan sebagai pasangannya," tutup pengguna akun @RustamIbrahim.
Unggahannya ini lantas menarik perhatian dari warganet dengan beragam pendapat mereka.
"Menurutku justru karena sudah ada deal-dealan politik dengan Prabowo, Gerindra koalisi dengan PDIP," komentar pengguna akun @/Sunu_Xadv.
"Sebagai imbalan, Prabowo mau mendukung pemerintahan Jokowi saat ini," sambungnya.
Baca Juga:Cerita Puan Maharani Menangkan Ganjar di Pilkada Jateng: Biar Saya jadi Panglima Tempur
Melansir Terkini.id (jaringan Suara.com), komentar itu lantas dijawab langsung oleh Rustam.
"Kalaupun ada deal antara PDIP dengan Prabowo, dia tentu ingin pasangannya dalam Pilpres 2024 akan membantu meningkatkan elektabilitas bersama," tulis Rustam.
"Bukah yang akan menggerogoti elektabilitasnya. Apalagi jika lawan politik Prabowo di Pilpres 2024 Anies Baswedan, misalnya," kata dia.