SuaraBatam.id - Dinas Kesehatan Tanjungpinang mengatakan, setidaknya 30 tenaga kesehatan di wilayah itu tertular COVID-19 dari pasien.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Tanjungpinang ,Susi mengatakan, sebagian tenaga kesehatan tertular saat menangani pasien COVID-19.
"Ada tenaga kesehatan yang tertular di Puskesmas," ujarnya di Tanjungpinang, Selasa (11/5/2021).
Ia menjelaskan, saat ini ada sekitar 2.900 nakes di Tanjungpinang. Sementara, 30 nakes yang terkonfirmasi positif COVID-19 itu dilaporkan dalam kondisi tak bergejala.
Baca Juga:Update 7 Mei 2021: RSD Wisma Atlet Rawat 1.368 Pasien Covid-19
"Tidak ada yang dirawat, karena sebagian tenaga kesehatan bergejala ringan. Sebagian lagi, tidak bergejala," ucapnya.
Ia mengatakan jumlah pasien COVID-19 di Tanjungpinang meningkat tajam sejak April 2021. Kemenkes telah mengambil sampel dari pasien yang tertular untuk diteliti secara klinis apakah ada varian baru COVID-19 di Tanjungpinang atau tidak.
"Hari ini ada penambahan pasien baru sebanyak 41 orang. Kamar isolasi, ruang rawat dan ICU sudah terisi 77 persen. Kita sudah menambah ruang rawat juga untuk mengantisipasi lonjakan pasien," ujarnya.
Jumlah kasus aktif COVID-19 di Tanjungpinang per 10 Mei 2021 sebanyak 364 orang, terdiri dari 49 orang dirawat di rumah sakit, 29 orang isolasi di Gedug LPMP Kepri di Bintan, dan 286 orang menjalani isolasi mandiri. [Antara]
Baca Juga:RSD Wisma Atlet Siagakan Nakes, Antisipasi Lonjakan Covid-19 Usai Lebaran