6 Tips Mengelola Keuangan Bagi Pasangan Muda

Jangan asal belanja, keuangan keluarga harus diatur guna kepentingan bersama.

M Nurhadi
Kamis, 22 April 2021 | 12:30 WIB
6 Tips Mengelola Keuangan Bagi Pasangan Muda
Ilustrasi Pasangan Suami-Istri. (pexels.com/@anete-lusina)

SuaraBatam.id - Mengatur keuangan rumah tangga harus melibatkan dua pusat rumah tangga yakni suami dan istri agar sama-sama sepaham tentang keuangan guna mencapai kondisi yang stabil.

Terlebih, jika pendapatan rumah tangga tiap bulannya dianggap kurang Tentu keluarga harus tahu bagaimana mengelola keuangan agar tidak boncos.

Efektivitas mengenai bagaimana cara kalian berdua mengatur keuangan rumah tangga harus didukung dengan kerja sama dan rasa saling pengertian.

Apa saja poin-poin yang kalian berdua sebagai pasangan muda harus perhatikan sebagai cara mengatur keuangan rumah tangga berdua? Berikut saran yang dikutip dari Lifepal,

Baca Juga:Kisruh Rumah Tangga dengan Sule, Nathalie Holscher: Aku Capek

1. Sisihkan sebagian gaji untuk investasi, tabungan, dan asuransi

Investasi, menabung dan asuransi adalah salah satu kunci agar kalian "aman". Alasannya tak lain karena ketiga poin ini sudah pasti kalian butuhkan di saat-saat tertentu.

Selain ditabung, sisihkan juga untuk dana investasi dan membayar premi asuransi untuk mendapatkan jaminan ganti rugi kalau ada musibah. Tidak perlu asuransi yang muluk-muluk, kalian bisa sisihkan uang untuk asuransi seperti BPJS.

Jika memungkinkan, cobalah sisihkan sebagian gajimu seperti ini.

15 persen untuk investasi.
10 persen untuk tabungan.
5 persen untuk premi asuransi.

Baca Juga:5 Fakta Baru Kisruh Rumah Tangga Sule, Cerai Sehabis Lebaran?

Ketiganya bisa dibilang sebagai tiga penyokong utama untuk mempertahankan keuangan rumah tangga yang ideal. 

2.Menentukan Pengeluaran Bulanan

Tidak seperti saat kita membuat anggaran untuk keuangan pribadi, perihal anggaran rumah tangga harus mendapatkan penanganan lebih.

Hal ini jelas karena kebutuhan rumah tangga berbeda dengan pribadi. Dalam hal ini, kita harus cermat dalam menentukan yang mana kebutuhan utama bulanan.

3. Sisihkan Uang Untuk Dana Darurat

Sesuai namanya, dana darurat sengaja disiapkan untuk membiayai kebutuhan yang mendesak.  Misalnya, rumah kalian kebanjiran atau kerusakan, maka kamu butuh uang untuk membayar perbaikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini