Salah satunya makam syeikh Abdul Wahyu Mangku Alam dan Sa’id Umar yang dibangun pada 1929. Kedua tokoh ini di kalangan masyarakat melayu dikenal dengan sebutan wak guru dan diduga berasal dari negeri seberang, Selangor-Malaysia.
Pembangunan masjid ini dilakukan paska berakhirnya berbagai penggusuran yang dilakukan di Bukit Abdullah, tahun 2002 dan diresmikan pada 18 Januari 1984 lalu.
Masjid tertua di Batam ini terletak di Jalan Prambanan, Kelurahan Seraya, Kecamatan Batu Ampar. Masjid ini berada pada ketinggian sekitar 400 meter dari permukaan Jalan Raya Batu Ampar.
Baca Juga:Harga Tiket Terbaru Kapal Roro Dari Batam ke Bintan
Suasana asri dan rimbun masih terjaga di area sekitar masjid yang didirikan sejak 1972-1975 itu. Beberapa masyarakat sekitar sering menghabiskan waktu sorenya dengan berjalan-jalan di area pekarangan masjid.
Masjid Baitul Makmur memiliki luas lahan sekitar 1 hektar dengan luas bangunan sekitar 30 x 38 meter. Masjid ini mampu menampung sekitar 2.000 jemaah.
Dari balik rerimbunan pohonnya, pengunjung dapat menyaksikan hamparan laut luas berikut kapal-kapal besar yang lalu lalang setiap menitnya di sana. Pengunjung juga dapat menyaksikan gedung-gedung menjulang tinggi negeri jiran, Singapura yang hanya berjarak beberapa km dari Batam.
Jika beruntung, pengunjung juga dapat menyaksikan riaknya monyet-monyet di sana berlompat-lompat dari satu dahan ke dahan lainnya.
4. Masjid Baitus Syakur
Baca Juga:Jadwal Imsakiyah dan Waktu Salat Kota Batam Terkini, Selasa 13 April 2021
Bagi warga Batam, Kepulauan Riau, tentu sudah mengenal Masjid Raya Baitusy Syakur yang terletak di Sei Jodoh. Masjid ini disebut-sebut sebagai masjid tertua yang ada di Batam.