Ferdinand Hutahean Sindir Kadrun, Warganet: Gelandangan Politik!

"Orang malas jadi qadrun, nunggu nasbung demo," tulis Ferdinand.

M Nurhadi
Kamis, 25 Maret 2021 | 19:57 WIB
Ferdinand Hutahean Sindir Kadrun, Warganet: Gelandangan Politik!
Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaen mengatakan, di kediaman Presiden keenam Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Komplek Puri Cikeas, Bogor akan dipasang tenda. [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]

SuaraBatam.id - Politisi sekaligus mantan kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kembali mencuitkan suara hatinya melalui akun media sosial Twitter-nya.

Dalam cuitannya tersebut, ia lantas memberi sindiran kepada sejumlah pihak yang ia anggap kadrun, atau kadal gurun karena kerap menunggu nasi bungkus hasil demo.

"Orang malas jadi qadrun, nunggu nasbung demo," tulis Ferdinand pada Kamis (25/3/2021).

Dalam cuitannya itu, ia juga membagikan jepretan layar yang berasal dari salah satu netizen @/babegalak1.

Baca Juga:Prof Arbi Sanit Rencananya Dimakamkan di TPU Giritama Tonjong Parung Bogor

"Didalam sejarah kehidupan 1.Orang miskin jadi sukses Ada 2. Orang jelek jadi Sukses Ada 3. Orang cacat jadi Sukses Ada. Yang belum pernah ada ORANG MALAS JADI SUKSES. Selamat pagi. Sehat selalu," tulis akun tersebut.

Padahal, disampaikan oleh Asvi dalam laman Kominfo, istilah-istilah seperti kadrun, cebong, dan kampret sebenarnya bersifat memecah belah dan tidak sehat.

 "Istilah-istilah tersebut yang memecah belah, mengelompokkan kawan dan lawan yang berkelanjutan," tuturnya.

Gegara cuitannya tersebut, Ferdinand lantas diserbu oleh komentar warganet  yang menyebut bahwa dirinya hanyalah politisi penjilat.

"Gelandangan politik jadi penjilat nunggu kursi (emoji berkacamata hitam tiga buah)," tulis akun Sopian, melansir Makassar.terkini.id (jaringan Suara.com).

Baca Juga:Pakar Ilmu Politik UI Profesor Arbi Sanit Meninggal Dunia di RSCM Jakarta

"Sy jadi kadrun gak pnh dapat nasbung dan tidak pernah demo. Sy pun bangga dengan kadrun, gak apa2. Daripada jadi org yg suka pamer Semvak Merah. Kafi* lagi. Mabokta* juga. Teriak NKRI tapi suka memecah belah (emoji tertawa)," timpal akun Adnan Arra** sadis.

"Makin kacau ni orang tambah hari makin stres akibat nganggur wkwkwkw jilatanmu kurang bersih sih," ujar akun lainnya, Ay Rangku

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini