Dekat dengan Singapura, Listrik di Pulau Lengkang Batam Cuma Nyala 6 Jam

Padahal kota Batam tidak jauh dari Singapura, salah satu negara paling kaya di dunia.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 05 Maret 2021 | 10:50 WIB
Dekat dengan Singapura, Listrik di Pulau Lengkang Batam Cuma Nyala 6 Jam
Pulau Lengkang, Kota Batam, Kepulauan Riau. (Antara)

SuaraBatam.id - Miris fakta yang terjadi di Kota Batam. Ada satu pulau di Batam yang krisis listrik, yaitu di Pulau Lengkang, Kota Batam, Kepulauan Riau.

Warga di sana mimpi dapat aliran listrik 24 jam. Karena hingga saat ini baru menyala sekitar enam jam dalam sehari. Padahal kota Batam tidak jauh dari Singapura, salah satu negara paling kaya di dunia.

"Inginnya menyala terus 24 jam. Enggak seperti sekarang," kata warga Pulau Lengkang, Nulia di Batam.

Listrik hanya mengalir mulai pukul 17.30 WIB hingga 24.00 WIB.

Baca Juga:Makin Dikit Pasien Corona, Kepulauan Riau Masuk Zona Kuning COVID-19

Karenanya, warga harus menunda kegiatan rumah tangga yang membutuhkan listrik pada malam hari.

Warga Pulau Lengkang lainnya, Misna, mengatakan harus menunggu listrik nyala untuk mencuci baju dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga yang menggunakan listrik lainnya.

"Kami kalau mencuci baju, malam. Mulai pukul 17.30 WIB lah," kata dia.

Tidak hanya waktu listrik hidup yang terbatas, dayanya pun tidak bisa maksimal.

Misna bercerita, apabila hendak mencuci, maka televisi harus dimatikan, karena daya listrik tidak mencukupi.

Baca Juga:Pemerintah Singapura Ajak Warganya Pulang: Tinggalkan Myanmar Segera!

"Kadang bisa mesin cuci hidup televisi juga hidup. Tapi seringnya, susah," kata dia.

Warga harus mengatur dengan baik penggunaan listrik agar perlengkapan rumah tangga bisa maksimal.

Seperti yang dilakukan pedagang makanan, yang mengatur kulkas dengan suhu terdingin saat listrik mengalir. Agar pada siang hari, es yang dijualnya masih bisa dingin.

"Masih bisa dingin sih," kata dia. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini