Oknum Pendeta Predator Seksual Ditangkap, Pelaku Beraksi Sejak Januari 2020

Tersangka dilaporkan terkait kasus pencabulan dengan korban seorang remaja wanita 15 tahun. Aksi cabul itu sudah dilakukannya sejak Januari 2020 hingga Juni 2020.

M Nurhadi
Rabu, 13 Januari 2021 | 12:47 WIB
Oknum Pendeta Predator Seksual Ditangkap, Pelaku Beraksi Sejak Januari 2020
Ilustrasi korban pelecehan seksual. (Shutterstock)

SuaraBatam.id - Pelaku pelecehan seksual terhadap anak yang juga merupakan oknum pendeta di Batam akhirnya berhasil diamankan di Medan. Polresta Barelang berhasil meringkus pria bernama Nico Paham Sinaga pada Jumat (8/1/2021) pekan lalu.

Keberadaan tersangka diketahui usai kepolisian di Batam melacak keberadaan pria itu dan berkoordinasi dengan petugas kepolisian di Medan.

Tim Opsnal Polresta Barelang dan Polsek Batuaji akhirnya berhasil mengamankan tersangka setelah beberapa minggu mendalami pencarian. Setelah diamankan di Medan, tersangka dibawa oleh polisi ke Batam untuk diperiksa.

Kepada Batamnews (jaringan Suara.com), Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Andry Kurniawan mengatakan, tersangka dilaporkan terkait kasus pencabulan dengan korban seorang remaja wanita 15 tahun. Aksi cabul itu sudah dilakukannya sejak Januari 2020 hingga Juni 2020.

Baca Juga:Diguyur Hujan Deras, Tiga Desa dan Puluhan Rumah Terendam

"Mendapatkan laporan tersebut, kemudian dilakukan penyelidikan lapangan dan benar telah terjadi tindak pidana perbuatan cabul itu," ujar Andry, Selasa (12/1/2021).

Lebih jauh ia mengaku memperoleh informasi dari masyarakat bahwa pelaku yang menghilang selama ini berada di Jl. Bunga Terompet, Kelurahan Selayang, Kecamatan Tuntungan, Sumatera Utara, setelah sempat kabur dari Batam.

Sebelumnya, kasus pencabulan ini dilaporkan orangtua korban ke Polsek Nongsa pada Oktober tahun lalu. Korban mengaku mendapat perlakuan tak wajar dari pelaku yang merupakan oknum pendeta. Korban Es mengaku seringkali tiba-tiba dipeluk dan dicium.

"Dari isu yang beredar, orang tua korban menanyakan langsung kepada korban. Akhirnya korban bercerita bahwa sejak bulan Januari 2020 pelaku sering melakukan hal cabul. Orang tua korban melaporkan ke Mapolsek Batuaji," pungkas Andry.

Baca Juga:Ngenes! Diterjang Derasnya Banjir, Jembatan Tirta Madu Roboh

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini