SuaraBatam.id - Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Kadisnaker) Batam, Rudi Sakyakirti membantah adanya pencari kerja yang pingsan dalam Job Fair 2022.
Diketahui, Job Fair Batam 2022 yang dilaksanakan di SP Plaza Sagulung, akan berlangsung selama tiga hari dimulai dari tanggal 7-9 November.
"Kalau dibilang ada yang pingsan saya gak dapat laporan. Tapi kalau berdesakkan karena penuh memang iya. Sejak pagi tadi," ungkap Rudi, Senin (7/11/2022).
Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya kemudian mengubah metode pada penyerahan lamaran pekerjaan, kepada 32 perwakilan perusahaan yang ikut dalam kegiatan ini.
Untuk itu, pihaknya mengaku sempat menghentikan kegiatan sejak pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
"Kita ubah metodenya, karena tadi sempat desak-desakan kita hentikan sementara. Jadi gak ada antrian dulu, dan pencaker langsung serahkan lamaran kerja ke panitia pelaksana," paparnya.
Untuk metode terbaru, para pencari kerja hanya langsung menyerahkan surat lamaran saja ke panitia.
Menurutnya cara tersebut dinilai lebih efektif, dibandingkan dengan cara sebelumnya yaitu para pencari kerja langsung menyerahkan ke pihak perusahaan sehingga terjadi penumpukan.
“Biar lebih efektif, tidak seperti tadi yang langsung menyerahkan ke pihak perusahaan dan mengakibatkan penumpukan,” kata dia.
Selain itu, pihaknya juga sudah manambah jumlah petugas kesehatan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kami juga sudah menyiapkan petugas kesehatan dari dua Puskesmas di lokasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucapnya.
Sebelumnya, sebanyak 10 orang pencari kerja diketahui pingsan di lokasi Job Fair 2022, yang berlokasi di SP Plaza, dan diinisiasi Dinas Ketenagakerjaan Kota Batam, Senin (7/11/2022).
Hal ini dikarenakan antusiasme tinggi yang ditunjukkan masyarakat Kota Batam, bahkan para pencaker sudah memenuhi lokasi pelaksanaan, sebelum pembukaan yang dijadwalkan pada pukul 08.00 WIB, dan dibuka langsung oleh Walikota Batam, Muhammad Rudi.
Selama kegiatan berlangsung, para petugas keamanan dan panitia tampak tidak bisa mengendalikan massa yang semakin banyak hadir di lokasi Job Fair yang dijadwalkan berlangsung selama tiga hari.
Bahkan para pencaker tampak mulai saling berdesakan mulai dari pengambilan nomor antrian, bagian registrasi berkas, hingga beberapa jalur antrian tampak sudah tidak bisa dikendalikan.
Berita Terkait
-
10 Tahun Begadang Demi Air Bersih, Warga Tanjunguncang Datangi BP Batam
-
Membludak, Sejumlah Pencari Kerja di Job Fair Batam 2022 Pingsan
-
Ribuan Pencari Kerja Menumpuk, Bursa Kerja Batam Dihentikan Sementara
-
Kekejaman Pria di Batam, Pukul-Banting Balita Anak sang Pacar hingga Tewas
-
Kronologi 30 Penggemar Pingsan saat Konser NCT 127, Desak-desakan Rebutan Bola Membe
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam