SuaraBatam.id - Randi Pebriansah tega menganiaya hingga tewas balita berusia 4 tahun di Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Korban merupakan anak Amelia (20) yang merupakan kekasih Randi.
Menurut Kapolsek Sei Beduk, AKP Betty Novia, kesadisan Randi terhadap korban terjadi di Perum Griya Piayu Asri pada Kamis (3/11/2022) lalu.
"Kecurigaan dari keluarga besar ibu korban ini menjadi awal terungkapnya kasus penganiayaan ini," kata Betty dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com. Sabtu (5/11/2022).
Kala itu, keluarga yang mendapat laporan korban MA meninggal dunia kemudian meminta agar jenazah dibawa Tanjung Riau, Sekupang untuk dikebumikan.
Namun, keluarga mendapati kejanggalan pada jenazah bocah itu.
"Pihak keluarga melihat jenazah MA dalam kondisi meninggal dunia dengan tidak wajar dengan adanya bengkak di dahi serta terdapat lebam di sebagian tubuh," terang Betty.
Dari pengakuan Amelia, anak dititipkan ke Randi karena dirinya sedang bekerja.
Sebelum MA meninggal, Amelia sempat dikabari Randi jika balita lemas. Ia kemudian membawa anaknya ke Puskesmas Sei Pancur, namun di sana meninggal dunia.
"Karena desakan keluarga, Ibu korban di temani pelaku melaporkan kejadian itu ke Polsek. Dari hasil penyelidikan rupanya bekas penganiayaan yang ada di tubuh MA merupakan perbuatan Randi," ujarnya.
Pria itu tega menganiaya MA dengan alasan kesal lantaran bocah itu terus menerus menangis.
Ia lantas memukul MA, lalu membekap dan membanting bocah tak berdosa tersebut.
Sementara itu, Randi mengaku kesal lantaran tangis MA tak kunjung mereda meski sudah coba ia tenangkan.
"Saya sudah suruh diam tapi menangis terus. Makanya saya pukul dan banting. Karena biasa dia bangun tidur kalau nangis ada mamanya," ujarnya.
Setelah MA tidak berdaya usai mendapatkan penganiayaan dari pelaku Randi. Ia akhirnya menelepon ibu korban memberitahu keadaan korban yang lemas akibat sakit.
"Saya panik lalu telepon mamanya suruh pulang dari tempat kerja. Mamanya kaget . Lalu saya suruh mamanya supaya pulang untuk antar anak itu ke puskesmas," ujarnya.
Berita Terkait
-
Ditinggal Orang Tua Buang Air di Toilet Umum, Balita 3 Tahun Tenggelam di Kali Tambun
-
Tujuh Orang Warga Tanjunguma Jadi Perompak, Jarah Tongkang Berisi Besi Scrab dari Singapura
-
Jadi Balita Selebriti yang Bikin Gemas, Ini 5 Potret Zayn dan Zunaira Anak Kembar Syahnaz Sadiqah Saat Liburan
-
Penyeludup PMI Ilegal Kelabui Petugas Pura-pura Jadi Nelayan, Akhirnya Ditangkap di Pulau Putri
-
Rencana Pembangunan Jembatan Batam-Bintan Terkendala Anggaran, Terancam Gagal Dibangun?
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar