Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Rabu, 08 Desember 2021 | 17:42 WIB
Kepri tetap mampu mengendalikan penyebaran kasus COVID-19 selama PTM (foto: antara)

SuaraBatam.id - Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas diberlakukan di Kepulauan Riau sejak Oktober 2021. Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Mochammad Bisri menilai pada masa itu Kepri tetap mampu mengendalikan penyebaran kasus COVID-19.

"Alhamdulillah, PTM di Provinsi Kepri sampai sejauh ini tidak menimbulkan kluster baru COVID-19," kata Bisri di Tanjungpinang, Selasa.

Menurutnya, keberhasilan itu tidak terlepas dari menggesa vaksinasi kelompok pelajar atau remaja usai 12-17 tahun sebelum proses PTM diterapkan.

Menurutnya, hingga saat ini capaian vaksinasi remaja di daerah berjuluk "Bumi Segantang Lada" itu sangat tinggi. Untuk dosis pertama sudah 96,98 persen dan dosis dua 80,67 persen.

Baca Juga: Harga Naik, Pemerintah Salurkan Bantuan 11 Ribu Kilo Minyak Goreng untuk Batam Lewat Ritel

"Dari survei yang kita lakukan, khusus Kota Batam sudah terbentuk herd immunity pada kelompok tersebut. Kabupaten/kota lainnya, juga segera menyusul," ujar Bisri.

Selain itu, para orangtua sangat mendukung vaksinasi remaja demi keamanan dan keselamatan anak-anak mereka saat mengikuti PTM di sekolah.

Ia pun mengapresiasi peran media massa karena telah menyosialisasikan pentingnya vaksinasi remaja, guna melindungi kelompok usia tersebut dari paparan COVID-19.

"Melalui pemberitaan yang positif dan tidak menebar hoaks, media massa ikut menyukseskan vaksinasi remaja," ujarnya.

Sekolah diminta tetap memperketat protokol kesehatan saat PTM terbatas yang saat ini sedang berjalan, seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. (antara)

Baca Juga: Kapal Kargo asal Vietnam Dilarang Berlabuh, 20 ABK Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Kukar

Load More