
SuaraBatam.id - Pemkot Batam, kini menyiapkan anggaran khusus untuk honor anggota tim Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
"Yang 15.000 (anggota tim PPKM) itu saya mau anggarkan bersama tim DPRD, honornya, karena masuk kategori 'refocusing' untuk COVID-19," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Batam, Selasa (6/7/2021).
Pemerintah akan menganggarkan honor untuk 15.000 anggota tim PPKM Mikro. Setiap anggota mendapatkan Rp500.000, sehingga total anggarannya sekitar Rp7,5 milyar.
Ia menyebut, anggota tim PPKM Mikro harus mendapatkan honor, karena telah meluangkan waktunya untuk mendisiplinkan warga menerapkan protokol kesehatan di lingkungannya.
"Karena mereka harus berhenti dari kegiatan sehari-hari, harus ke situ," kata dia.
Ia berharap dengan honor itu maka akan menambah motivasi tim PPKM untuk mengontrol warganya mematuhi protokol kesehatan.
Hingga kini, ia mencatat telah terbentuk 2.000-an anggota tim PPKM Mikro. Setiap tim PPKM Mikrio terdiri atas lima anggota tim.
Kebijakan PPKM Mikro oleh Pemkot Batam ini sesuai dengan instruksi pemerintah pusat.
Menurutnya, ada sejumlah kebijakan PPKM Mikro yang akan diberlakukan, demi memutus mata rantai penularan COVID-19 di daerah setempat, di antara perkantoran wajib bekerja di rumah sebanyak 75 persen, kegiatan belajar mengajar dalam jaringan, makan di kedai dibatasi hingga 25 persen kapasitas dan beroperasi hingga pukul 17.00 WIB, dan untuk bawa pulang maksimum pukul 20.00. WIB.
Baca Juga: Mengungkap Sejarah Raja Pertama Kota Batam Dari Makam Zuriat Nong Isa
Selain itu, mal boleh buka hingga pukul 17.00 WIB dengan kapasitas maksimum 25 persen, serta seluruh fasilitas publik ditutup sementara.
Ia menyatakan sebetulnya sebagian aturan itu sudah dijalankan melalui surat edaran wali kota sebelumnya dan akan disempurnakan kembali.
Berita Terkait
-
PPKM Mikro Berlaku, Jumlah Penumpang Bandara Hang Nadim Menurun
-
Vaksin Covid-19 TInggal 1.000 mdv, Vaksinasi di Batam Berhenti Total Dalam Dua Hari
-
Viral Diskotek Ramai Orang Saat PPKM, Wakil Wali Kota Batam: Saya Gak Tahu
-
BPS: Dua Kota Besar di Kepri Alami Deflasi Dampak Penurunan Indeks Harga Konsumen
-
Lebih Cepat Dari Perkiraan, Vaksin Covid-19 di Batam Habis Hari Ini
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Ajukan BRI Easy Card via Online, Nikmati E-Voucher Spesial Senilai Rp100 Ribu
-
Warga Batam Siap-siap! Listrik Padam 23-25 Juli 2025, Cek Wilayahmu
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih
-
Dividen Menggiurkan, Saham BBRI Jadi Primadona Setelah Program Kopdes Merah Putih Diluncurkan