
Dan yang paling akhir dari proyek jembatan ini adalah Jembatan Barelang VI yang diberi nama Jembatan Raja Kecik, menghubungkan antara Pulau Galang dengan Pulau Galang Baru. Namun, penyebutan Jembatan Barelang dengan nama-nama raja tak begitu populer bagi penduduk setempat.
Diklaim Kokoh Satu Abad Tapi Rusak
Struktur bangunan Jembatan Barelang yang didirikan sejak akhir era 90-an ini diklaim mampu bertahan dan tidak akan roboh hingga satu abad. Namun, pada 2016 di Jembatan Barelang I pernah ada 9 dari 112 kabel penahan badan jembatan itu putus.
Belum diketahui secara pasti penyebab putusnya kabel-kabel penahan tersebut. BP Batam sebagai pihak pengelola jembatan itu lantas melakukan perbaikan dan menjamin bangunan jembatan itu tetap kokoh.
Baca Juga: Mahasiswi Coba Bunuh Diri di Toilet SPBU Dumai, Ternyata Ini Penyebabnya
Misteri Paling Populer Jembatan Barelang
Jembatan megah ini juga tidak bisa lepas dari urban legend atau cerita misteri yang beredar di tengah masyarakat. Salah satu misteri yang paling populer di tengah masyarakat itu adalah kejadian orang bunuh diri dari jembatan.
Berdasarkan catatan milik Direktorat Pengamanan Aset (Ditpam) BP Batam kejadian orang bunuh diri dengan cara terjun bebas dari Jembatan Barelang berkisar antara 15 hingga 20-an kasus per-tahun. Meski sering disebut bunuh diri oleh warga sekitar, beberapa kasus di antaranya tidak dikonfirmasi oleh pihak Kepolisian setempat sebagai kasus bunuh diri karena beberapa dari kasus yang terjadi merupakan akibat tindak kejahatan maupun kecelakaan.
Sering kali korban dari kasus misterius di Jembatan Barelang I yang punya ketinggian sekitar 30-an meter itu ditemukan oleh tim penyelamat dalam keadaan tak bernyawa, bahkan ada yang tak berhasil ditemukan karena langsung terbawa oleh gelombang laut meski tidak jarang ditemukan dalam keadaan selamat.
Kasus demi kasus yang terjadi di Jembatan Barelang bukan berarti tidak mendapat perhatian dari masyarakat setempat. Salah satu pemerhatinya dari elemen masyarakat yang tergabung dalam organisasi Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Kota Batam.
Baca Juga: Waduh! Percobaan Bunuh Diri Anak Perempuan Meningkat Saat Pandemi
BP Batam sebagai pemegang kebijakan dan pengelola utama jembatan itu didesak oleh Perpat. Salah satu tuntutannya adalah BP Batam diharapkan memagari sepanjang kiri kanan jembatan agar kasus orang jatuh dari jembatan bisa ditanggulangi.
Berita Terkait
-
Miris! Ole Romeny Tak Pernah Main Lagi Bersama Oxford United Usai Cetak Gol Bunuh Diri
-
Pelatih Oxford United Hubungkan Gol Bunuh Diri Ole Romeny dengan Timnas Indonesia, Kenapa?
-
Justin Hubner Cetak Gol Bunuh Diri Bikin Wolves Malu dan Kacau Balau
-
Hadapi Perang Tarif Amerika Serikat, Ini Strategi BP Batam
-
Penampakan Kim Jong Un Awasi Langsung Uji Coba Drone Bunuh Diri Baru Berbasis AI
Tag
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 7 HP Android dengan Kamera Setara iPhone 16 Pro Max, Harga Mulai Rp 2 Jutaan Saja
- Terlanjur Gagal Bayar Pinjol Jangan Panik, Ini Cara Mengatasinya
- Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Pilihan
-
Jelang Kongres Tahunan, Erick Thohir Bocorkan Masa Depannya di PSSI
-
4 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan Terbaik April 2025, RAM Besar dan Kamera Ciamik
-
Bak Lelucon, Eliano Reijnders Tertawa Jawab Rumor Bakal Pindah Liga Malaysia
-
Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk, Ini Penjelasan EO
-
Nasib Muhammad Ferarri dan Asnawi Mangkualam Lawan MU Masih Abu-Abu, PSSI Angkat Bicara
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan