Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Selasa, 11 Agustus 2020 | 09:10 WIB
RSUD Tanjungpinang terbakar Senin (10/8/2020) malam. (dok.Batamnews.co.id)

SuaraBatam.id - Gedung Ruang Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang terbakar, Senin (10/8/2020) sekitar pukul 23.50 WIB. Akibat kejadian itu, ruang incinerator ludes.

Selain itu ruangan masak dan sejumlah alat medis turut hangus dilalap si jago merah.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Damkar Kota Tanjungpinang, Derry Ambary menuturkan pihaknya menerjunkan sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran dan 30 personel petugas untuk memdamkan api.

Proses pemadaman api di lokasi berlangsung sekitar hampir satu jam.

Baca Juga: Terbukti Hina Bupati, Anggota DPRD Kep. Tanimbar Divonis Penjara 18 Bulan

"Api berhasil kita padamkan hampir satu jam lah tadi, dan kami juga di bantu BPBD untuk menyuplai air," ucapnya Derry Ambary saat dikonfirmasi Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Selasa (11/8/2020).

Menurut Derry, sejauh ini kebakaran diduga berasal dari percikan api sisa pembakaran limbah medis di ruangan incinerator.

Api dengan cepat menjalar ke bagian atas dan dinding bangunan, sehingga menyambar tegangan arus listrik.

"Dugaan sementara penyebabnya percikan api sisa pembakaran alat medis," sambungnya.

Derry mengatakan, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden  kebakaran di RSUD Tanjungpinang.

Baca Juga: Huni Rumah Kosong, Empat Pemuda Diamankan Warga

"Tidak ada korban jiwa, hanya bangunan ruangan incinerator hangus terbakar, dan ruangan masak-masak sebagian," ungkap Derry memungkasi.

Sementara itu, diwartakan Antara akibat kebakaran tersebut kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Load More