SuaraBatam.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (13/7/2021) dibuka menguat 18,66 poin atau 0,31 persen ke posisi 6.097,23.
Secara bersamaan, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 4,81 poin atau 0,57 persen juga berada di posisi 849,21.
Padahal, di hari yang sama, saham-saham China dibuka melemah, setelah melonjak sehari sebelumnya saat sentimen risiko membaik setelah bank sentral China mengatakan akan memangkas persyaratan cadangan minimum perbankan untuk menopang perekonomian.
Indikator utama saham China, Indeks Komposit Shanghai dibuka turun tipis 0,01 persen menjadi diperdagangkan pada 3.547,59 poin, sedangkan Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China dibuka 0,07 persen lebih rendah menjadi diperdagangkan di 15.151,09 poin.
Baca Juga:Perkasa! IHSG Bergerak Positif Jelang Rilis Inflasi dan PPKM Darurat Imbas Wabah Covid-19
Sementara itu Indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang atau perusahaan rintisan (start-up) di papan bergaya Nasdaq China, dibuka merosot 0,46 persen menjadi diperdagangkan pada3.518,53 poin.
Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi juga menguat 3 poin atau 0,02 persen ke posisi Rp14.490 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.493 per dolar AS.