SuaraBatam.id - Tes GeNose yang diadakan di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang sejak 6 Mei lalu memperlihatkan adanya temuan kasus positif pada calon penumpang. Meski demikian, nampaknya tidak semua hasil tes akurat.
Disampaikan oleh Kepala Layanan Kimia Farma Tanjungpinang, Arum Asfrindawati, sejak 6 Mei pihaknya mencatat ada 6 ribu lebih penumpang yang menjalani tes GeNose di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang.
“Penumpang yang menjalani tes GeNose di sini ada 6 ribu. Sempat ada yang positif kita temukan 6 orang,” kata Arum, Jumat (21/5/2021).
Total 6 calon penumpang yang positif kemudian kembali menjalani tes GeNose. Namun, saat dites swab antigen, mereka justru diidentifikasi negatif hingga dipersilakan oleh petugas untuk melanjutkan perjalanan.
Baca Juga:2 Bule Inggris Kabur dari Karantina COVID-19 Terancam 1 Tahun Penjara
“Alhamdulilah hasilnya, kalau untuk tes antigen negatif sehingga dibawa kembali ke pelabuhan untuk melanjutkan perjalanannya,"ucapnya, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Ia menduga, kesalahan analisis disebabkan karena makanan yang dikonsumsi calon penumpang seperti durian, kopi, jengkol, petai, kopi, bawang dan bahkan rokok.
Ia menyebutkan, target tes GeNose Covid-19 itu bagi penumpang di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang sebanyak 1.200 orang perhari dan 5 alat tes.
“Kita nanti akan menambah sebanyak 3 alat lagi, mengingat jumlah penumpang semakin bertambah,” ujarnya.
Arum mengimbau bagi calon penumpang yang akan menjalani tes GeNose diharapkan untuk tidak mengkomsumsi seperti durian, kopi, jengkol, petai, kopi, bawang dan rokok.
Baca Juga:Bule Inggris Kabur dari Karantina COVID-19, Pura-pura Kencing