Postingan tersebut mendapatkan 22,3 ribu retweet dan komentar, serta 44,6 ribu like.
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt memastikan proses seleksi taruna/taruni Akpol di lingkungan Polda Kepri sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Tak benar dicurangi, kita sangat profesional dan transparan. Yang memiliki dan ditunjuk oleh kemenkes untuk tes swab kan lembaga BTKlPP. RSBK Polda tidak memiliki kewenangan untuk melakukan tes swab," kata Harry saat dihubungi pada Kamis (6/8/2020).
Sementara itu, Kepala BTKLPP Batam, Ismail Damhuji mengatakan, ia tidak mempunyai kapasitas untuk memberikan penjelasan tentang bagaimana hasil tes yang berbeda dari BTKLPP Batam dengan swab di klinik lain dalam rentang waktu yang relatif singkat itu.
Baca Juga:Polisi Buka Suara Curhat Calon Taruni Akpol Gagal karena Positif Corona
Meskipun begitu, ia mengatakan, kalau Covid-19 bisa saja terjadi karena banyak faktor yang menentukan.
"Alangkah baiknya ke ahlinya, ahli Epidemiologi klinis," ucap Ismail.
Data hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam pada Jum’at (30/7/2020) menyebutkan, taruni berinisial AKP ini menjadi satu dari 18 kasus positif Covid-19 di Kota Batam hari itu.
Rinciannya, empat orang perempuan dan 14 orang laki-laki.
Ditambah 6 TKI baru datang dari Malaysia dan Singapura.
Baca Juga:Bikin Elus Dada! Calon Taruni Akpol Curhat Gagal karena Positif Corona