Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Kamis, 20 Maret 2025 | 20:00 WIB
Perumahan Benih Raya Marina di Batam Banjir, Warga Mengungsi ke Masjid
Banjir di Batam [antara]

SuaraBatam.id - Hujan deras yang mengguyur Kota Batam sejak Kamis (20/3/2025) pagi menyebabkan banjir parah di Perumahan Benih Raya Marina, Tanjung Riau, Sekupang.

Ketinggian air yang mencapai paha orang dewasa membuat puluhan warga terpaksa mengungsi ke Masjid Mohamed Rafi Al-Muttaqim di Perumahan Citra Multiland.

Samsila, salah satu warga terdampak, mengungkapkan bahwa banjir kali ini mengakibatkan kerusakan perabotan rumah tangga.

“Perabot rumah habis terendam air, kasur dan barang lainnya basah semua. Warga terpaksa mengungsi ke masjid,” ujarnya dikutip dari Batamnews, 20 Maret 2025.

Baca Juga: Berburu Kuliner Ramadan di Batam: 10 Hidangan Wajib Coba yang Bikin Ngiler!

Menurut Samsila, banjir tersebut disebabkan oleh luapan air dari danau yang terletak di sekitar perumahan.

“Kemungkinan karena air danau meluap. Perumahan kami memang dekat dengan danau, jadi ketika hujan deras turun terus-menerus, air tak bisa dibendung lagi,” jelasnya.

Situasi semakin mengkhawatirkan karena terdapat seorang warga yang masih terjebak di dalam rumah bersama bayinya.

Samsila berharap agar tim penyelamat dapat segera melakukan evakuasi.

“Ada warga yang terkepung di dalam rumah bersama bayinya. Kami mohon Basarnas segera membantu,” pintanya.

Baca Juga: Waktu Berbuka Puasa di Batam Hari Ini 20 Maret 2025

Tindakan Pemerintah dan Basarnas

Menanggapi laporan tersebut, Petugas Basarnas Batam, Dedius, memastikan bahwa pihaknya sudah menerima laporan dan sedang bersiap menuju lokasi untuk mengevakuasi warga yang terdampak.

“Kami segera bergerak untuk membantu warga yang terdampak banjir di Perumahan Benih Raya Marina,” ujarnya, dikutip dari Antara, 20 Maret 2025.

Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) telah mengimbau warga agar mewaspadai cuaca ekstrem yang sedang melanda daerah tersebut.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tercatat mengguyur wilayah Batam sejak Rabu (19/3) hingga Kamis (20/3).

Kepala Diskominfo Batam, Rudi Panjaitan, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima lima laporan masyarakat melalui layanan pusat panggilan 112.

Load More