Laporan-laporan tersebut meliputi banjir di beberapa wilayah, pohon tumbang, serta angin puting beliung.
“Ada lima laporan yang masuk ke kami. Di Batam Center ada dua laporan, yakni dari Puri Legenda dan Cikitsu. Daerah lain seperti Sagulung di Putri Hijau, kawasan Batuampar di Tering Raya, serta kawasan Sekupang di Tiban Center juga terdampak,” kata Rudi.
Ia menambahkan bahwa Pemkot Batam telah mengerahkan satgas penanganan bencana di tingkat kecamatan serta sejumlah alat berat untuk menormalisasi banjir di wilayah padat penduduk.
Beberapa jalur lalu lintas juga dialihkan untuk menghindari genangan air.
Selain itu, sejumlah posko darurat telah didirikan di beberapa titik yang terkena dampak banjir.
Tim relawan juga dikerahkan untuk membantu proses evakuasi dan memberikan bantuan logistik kepada warga yang mengungsi.
Kondisi jalanan yang tergenang air menyulitkan akses menuju lokasi, namun upaya terus dilakukan untuk memastikan semua warga dalam kondisi aman.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertamanan (Disperkimtan) Batam, Eryudhi Apriadi, menyatakan bahwa pihaknya turut menangani laporan terkait pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang yang terjadi sejak Rabu (19/3).
“Lokasinya di permukiman warga, jadi kami yang menangani. Tim segera dikerahkan ke lokasi untuk membersihkan dan memastikan keamanan di jalan tersebut,” jelas Eryudhi.
Baca Juga: Berburu Kuliner Ramadan di Batam: 10 Hidangan Wajib Coba yang Bikin Ngiler!
Hingga saat ini, hujan deras masih mengguyur sejumlah wilayah di Kota Batam.
Warga diimbau tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas terkait untuk menghindari kemungkinan terburuk.
Selain itu, pihak berwenang terus memantau perkembangan situasi dan berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait dalam penanganan bencana banjir ini.
Diberitakan sebelumnya, menurut Nizam Mawardi, Ketua Tim Analisa dan Prakiraan BMKG Stasiun Hang Nadim Batam, cuaca ekstrem di Kepulauan Riau dipicu oleh aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) dan keberadaan bibit siklon tropis 91S di kawasan Selatan Sumatera, yang menyebabkan terbentuknya pola belokan angin atau shearline.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam