SuaraBatam.id - PT Telkom Indonesia (Persero) menggelontorkan dana Rp1,4 triliun untuk membangun data center berbasis kecerdasan buatan (AI) di Batam. Langkah ini menjadikan Batam sebagai hub data center AI di Indonesia.
Direktur Group Business Development Telkom Honesti Basyir mengatakan, pembangunan data center ini untuk memenuhi kebutuhan pasar data center yang terus bertumbuh, serta mendukung pemanfaatan AI secara optimal.
"Batam dipilih sebagai hub data center AI karena memiliki keunggulan dalam hal pasokan daya dan air yang aman untuk operasional data center," ujar Honesti.
Lebih lanjut, Honesti menjelaskan bahwa data center AI yang dibangun Telkom ini akan memenuhi kriteria Automatic Identification and Data Capture (AIDC).
Telkom juga membuka peluang untuk menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan perangkat lunak berbasis AI, salah satunya NVidia. Pembangunan data center AI di Batam ini tidak hanya fokus pada teknologi, tetapi juga memperhatikan aspek berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Telkom bekerja sama dengan PT Kabil Indonusa Estate untuk penyediaan dan pemeliharaan air bersih.
"Kami berkomitmen untuk membangun data center yang tidak hanya efisien dan modern, tetapi juga berkelanjutan, ramah lingkungan, dan mampu menciptakan ekosistem di dunia digital," kata CEO NeutraDC Nxera Batam Indrama YM Purba dikutip dari Antara, 14 Juni 2024.
Kerja Sama dengan Politeknik Negeri Batam
Telkom juga menjalin kerja sama dengan Politeknik Negeri Batam untuk mencetak talenta digital dalam berkarya dan bekerja di industri data center.
Baca Juga: Beras, dan Daging Ayam di Batam Mulai Naik Jelang Ramadan
"Kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Kota Batam," kata Indrama.
Pembangunan data center AI di Batam diharapkan dapat mengakselerasi inovasi teknologi di Indonesia, khususnya dalam bidang AI. Batam pun diyakini akan menjadi hub data center AI yang terdepan di Asia Tenggara.
Berita Terkait
-
Indosat - Qualcomm Resmi Hadirkan Otomatisasi Jaringan Berbasis AI, Janjikan Era Baru Telekomunikasi
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital
-
Telkom Resmikan neuCentrIX Jayapura, Data Center Pertama di Papua
-
Aplikasi AI Sebut Jokowi Bukan Alumnus UGM, Kampus Buka Suara
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam