SuaraBatam.id - Seorang pria berkewarganegaraan Singapura nyaris diamuk massa di Batam, Kepulauan Riau, pada Minggu (28/4/2024). Pria ini dicurigai karena diduga hendak menculik anak dengan memberikan permen.
Kejadian ini berawal dari kecurigaan warga sekitar Perumahan Taman Carina, Kelurahan Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, yang melihat pria Singapura tersebut memberi permen kepada seorang anak.
Spontan, warga menuduhnya hendak menculik anak dan situasi pun memanas. Beruntung, tim patroli Polsek Batuaji segera tiba di lokasi dan mengamankan pria Singapura tersebut dari amukan massa.
Baca juga:
Disimpan di Jok Motor, Tenaga Honorer di Tanjungpinang Jadi Pengedar Narkoba
Pendaftaran Terakhir Hari Ini, Berapa Gaji Ketua dan Anggota PPK Pilkada?
Kapolsek Batuaji, AKP Benny Syahrizal kepada media mengatakan setelah pemeriksaan, tidak ditemukan unsur penculikan yang dilakukan WN Singapura tersebut.
"Iya benar kejadian seperti itu. Akan tetapi, setelah hasil pemeriksaan, tak ada ditemukan adanya unsur penculikan. Namun, WNA tersebut sudah kami serahkan ke pihak Imigrasi Kota Batam," jelas Benny, Senin (29/4/2024).
Video kejadian WN Singapura hampir diamuk massa ini sempat viral di media sosial (medsos) melalui video WhatsApp.
Berita Terkait
-
Picu Kontroversi, Sekelompok Remaja Putri Singapura Pesta Liar dengan Pria Dewasa di Resort
-
Telantarkan 43 Kucing, Pria di Singapura di Penjara
-
5 Orang Meninggal karena DBD di Batam, Dinkes Optimalkan Solusi Ini
-
Seorang Anggota Bawaslu Kepri Ditangkap karena Positif Narkoba
-
Warga Batam Sambut Pembukaan Pasar Dragon Lake Bengkong Usai Direlokasi
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam